Mohon tunggu...
Sri Patmi
Sri Patmi Mohon Tunggu... Penulis - Bagian Dari Sebuah Kehidupan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah Bagian dari Self Therapy www.sripatmi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Artikel Sri Patmi: Naik Pamor! Tanaman Hias Jadi Primadona di Zaman Corona

14 Januari 2021   09:28 Diperbarui: 14 Januari 2021   10:33 1480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanaman hias 2021 ini sedang menduduki pamor tertingginya didunia tetumbuhan dan tanaman. Tanaman hias 2021 ini bukan hanya piawai dalam memanjakan sejumlah mata yang memandang. 

Bahkan tanaman hias 2021 bisa menjadi pelipur lara dikala gajian dan THR sedang tertunda dan harus ditangguhkan karena keadaan pandemi yang kian menyiksa. 

Disadari atau tidak, kondisi pandemi ini seperti sebuah nubuat yang dipenuhi sendiri bagi manusia. Mereka yang sudah kenyang menghirup gas emisi di kota metropolitan, memakan makanan toxic, menikmati ocehan toxic people dan menjalani rutinitas workaholic mengikis kesehatan tubuh, diingatkan kembali jati diri mereka sebagai manusia. Mengembalikan kemurnian alam yang sesungguhnya dengan menanam. 

Tentunya akan selalu ada hikmah dibalik sebuah peristiwa besar, tinggal manusia yang harus menajamkan pandangan dan rasa, peka terhadap lingkungan sekitarnya.

Berada pada panggung pamornya tertinggi, tanaman hias melenggang, berlenggak-lenggok kesana sini dengan akarnya sendiri. Bahkan beberapa benda yang dianggap sepele dan tidak berharga di rumah, dimanfaatkan untuk menambah liukan bentuk badan tanaman hias supaya hijau memukau mata. Maka jangan heran jika masa kini, bisnis pertanian makin menggeliat. 

Secara tidak langsung, nubuat dari alam semesta ini sudah tertanam di alam bawah sadar manusia. Merawat tanaman hias itu sudah seperti merawat anak sendiri. "Sudah seperti Malika, kedelai hitam yang dirawat seperti anak sendiri (endorse iklan)".

Pamor Sirih Gading 

Salah satu tanaman hias yang tak kalah populer dengan tanaman hias lainnya adalah Sirih Gading. Jenis tanaman rambat ini memiliki karakteristik yang sangat unik. Warnanya hijau dengan semburat warna putih dan kuning pada bagian daunnya yang bulat dan runcing pada bagian ujungnya. Warnanya yang cantik menjadi salah satu alasan orang memilih tanaman ini menjadi ratu keindahan yang menghias dekorasi rumah. 

Sirih gading bisa menjuntai hingga 20 meter. Selain dipanggil dengan nama sirih gading, tumbuhan ini juga punya nama beken lainnya. Jika ditatar Sunda disebut Lolo Munding/ Jalu Mampang. Para pengoleksi dan pecinta tanaman suku Jawa menyebutnya Sulang. 

Bali sendiri mempunyai nama beken untuk tanaman ini Samblung. Sirih gading tahan banting, sehingga ia bisa ditanam dimana saja. Di pot gantung, jika untuk dekorasi ruangan outdoor sebaiknya sirih gading ditanam dengan metode vertical garden. Karena rambatannya akan menjulur-julur kebawah membentuk keindahan tersendiri bagi mata.

Jenis tanaman sirih gading sangat beragam. Mulai dari sirih gading kuning, silver, ungu, hijau, marble queen, Philo Brazil, Jade Pothos, Manjula Pothos, Cebu Blue Pothos dan Satin Pothos. Jenis tanaman sirih gading ini dapat tumbuh pada iklim suhu sedang hingga iklim tropis. Dapat hidup pada suhu kisaran 15- 38 derajat Celcius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun