Aku adalah setetes embun di pagi hari
Kala terik matahari semakin riang menari-nari
Aku adalah setetes hujan kenangan
Kala pelangi hadir memberikan kebahagiaan
Jika waktu tidak lagi merestui
Apakah engkau masih ingin kembali?
Menceritakan sedikit kenangan
Walau pada akhirnya cerita kita sudah di simpang jalan
Aku tak ingin mengingatnya
Dikala hanya air mata yang mampu menemaninya
Aku tak ingin mengingatnya
Dikala diksi indah ku tak lagi bermakna baginya
Sekedar hadir, takdir atau banyak berpikir?
Tak usah resah biar aku yang mengalah
Aku tak ingin mengingatnya
Biar waktu yang akan menjawabnya
Medan, 5 Agustus 2021
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!