Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Menyukai literasi

Seorang ibu rumah tangga

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kompor Listrik

27 September 2022   10:54 Diperbarui: 27 September 2022   11:03 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Listrik sepertinya sudah menjadi kebutuhan paling utama dalam hidup pada zaman sekarang. Hampir semua kebutuhan rumah tangga maupun pekerjaan menggunakan listrik seperti TV, laptop, hp, pemotong kayu, pengering rambut dan pompa airpun sekarang sudah tidak ada lagi yang tanpa listrik. 

Adanya program pemerintah untuk mengganti gas LPG menjadi kompor listrik membuat saya pribadi senang. Asalkan pemerintah mengkalkulasi serta membandingkan dengan gas LPG yang kita gunakan sekarang harus lebih ekonomis. Pemgeluaran kita saat ini sudah cukup banyak sedangkan pendapatan atau usaha untuk mencari uang sangat susah saat ini dibandingkan sebelum pandemi. 

Ada cerita yang membuat saya agak bersedih tentang penggunaan gas LPG untuk memasak. Bukan masalah harga ataupun pasokan barangnya akan tetapi pada saat gas habis dan harus ganti ke tabung gas yang baru. Setiap kali mau ganti tabung gas yang baru yang mau di connect kan ke kompor, disitulah terjadi drama. 

Dipasang regulator eh gas nya bocor. Copot lagi. Pasang lagi regulator eh kompornya nggak nyala karena gas nya nggak ngalir ke kompor. Copot lagi. Ganti karet yang ada di kepala tabung gas. Pasang lagi regulator. 

Dan begitulah dramanya. Sudah ganti regulator barupun, kasusnya masih sama. Secara emak-emak tugasnya masih segambreng yang tidak hanya nguprek ganti tabung gas saja. Udah dech pasti emosi jiwa setiap gas habis. Dan akhirnya minta tolong kr tetangga atau panggil orang untuk pasang. 

Dan lagi kalau saya boleh usul ke pemerintah nih, supaya penduduk diberikan panel tenaga surya untuk listrik yang bisa digunakan langsung oleh masyarakat. Secara di Indonesia berlimpah cahaya matahari. Hal ini kan bisa memberikan nilai ekonomis pada masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun