Mohon tunggu...
Sony Hartono
Sony Hartono Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Pria Yang Hobi Menulis

Kutulis apa yang membuncah di pikiranku

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Jakarta Bisa Kok Surplus Air!

12 September 2019   22:34 Diperbarui: 14 September 2019   15:11 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pohon Gayam, Salah Satu Pohon Konservasi Air Terbaik (Sumber: trubus.id)

Pemda DKI Jakarta perlu aktif berkoordinasi dengan pemda-pemda di bagian hulu sungai Ciliwung mulai dari Pemkab Bogor, Pemkot Bogor, dan Pemkot Depok agar tercapai suatu kebijakan yang seirama dan memudahkan dalam pengaturan daerah aliran sungai Ciliwung. 

Pemerintah pusat melalui perwakilannya di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang dalam hal ini untuk pengelolaan daerah Ciliwung masuk dalam area kerja Balai Pengelolaan Daerah Alirah Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS HL) Citarum Ciliwung perlu menjadi motor penggerak utama yang mensinergikan pemda-pemda yang daerahnya dilalui aliran sungai Ciliwung untuk mempunyai komitmen bersama dalam menjaga kelestarian Daerah Aliran Sungai Ciliwung.

Apa yang perlu dilakukan di sepanjang Daerah Aliran Sungai Ciliwung?

a. Penanaman Pohon-Pohon Konservasi

Di sepanjang daerah aliran sungai Ciliwung perlu digalakkan penananam pohon-pohon konservasi yang mampu menangkap, menyerap, dan menyimpan air hujan sehingga ketersediaan air tanah tetap terjaga. 

Demikian pula di pinggiran sungai-sungai di Jakarta dilakukan penanaman tanaman yang bisa mengikat tanah, menyerap dan menyimpan air dengan baik seperti bambu dan pohon gayam. Hal ini sejalan dengan program naturalisasi tepian sungai dalam rangka konservasi air.

b. Sinergi antar Pemda dalam membuat kebijakan yang sama

Sudah saatnya slogan-slogan "Jangan Membuang Sampah di Sungai" tidak hanya dijadikan jargon semata melainkan diwujudkan secara akseleratif di tengah-tengah masyarakat. 

Urgensi pengelolaan sampah yang benar harus secara masif disosialisasikan dan ditanamkan kepada masyarakat sejak dini, terutama masyarakat yang hidup di sepanjang bantaran sungai, karena perilaku mereka dalam menyikapi sampah akan berpengaruh signifikan terhadap kesediaan bahan baku air bersih untuk kota-kota di sepanjang aliran sungai Ciliwung yang banyak mengandalkan air sungai ciliwung sebagai bahan baku air PDAM. 

Jika sungai Ciliwung tercemar, maka akan semakin sulit dan mahal untuk mengolahnya menjadi air bersih yang pada akhirnya air bersih dari PDAM akan semakin mahal.

c. Pemda DKI juga perlu berkolaborasi dengan pemda-pemda di hulu sungai Ciliwung untuk bisa menegakkan aturan secara tegas terhadap industri-industri dari skala rumah tangga maupun besar yang membuang limbah cair langsung ke sungai ciliwung ataupun anak sungainya tanpa melalui pengolahan air limbah sebelum dialirkan ke sungai. Jangan sampai pemda-pemda di hulu acuh tak acuh terhadap pembuangan limbah industri langsung ke Sungai Ciliwung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun