Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

5 Alasan Kuat, Indonesia Jadi Juara Piala Sudirman 2021 dan Akhiri Puasa Gelar 32 Tahun

14 September 2021   09:37 Diperbarui: 14 September 2021   15:29 837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganda Putra Indonesia Marcus/Kevin saat bertanding di Olimpiade Tokyo 2020. (DOK. NOC Indonesia/NAIF AL'AS/via kompas.com)

Duo Menara China Li Jun Hui/Liu Yu Chen juga absen, sementara dua pasangan ganda putra Jepang absen, setelah 3 pemain Jepang memutuskan pensiun, Hiroyuki Endo, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

4. Absennya Pemain Kunci Negara Pesaing

Ada kejutan dalam kejuaraan Piala Sudirman 2021, dimana banyak pemain andalan dari negara pesaing yang memilih absen. Berbagai alasan membuat para pemain bintang dari negara pesaing absen. Ada yang karena cedera, kelelahan setelah membela negara di ajang Olimpiade Tokyo 2020, faktor pandemi covid-19 dan alasan pensiun.

Dari China: Chen Long (Tunggal Putra), Li Jun Hui/Liu Yu Chen (Ganda Puta) dan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (Ganda Campuran)

Dari Jepang: Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Ganda Putri), dan Hiroyuki Endo, Takeshi Kamura, Keigo Sonoda (Ganda Putra)

Dari Taiwan: Tai Tzu Ying (Tunggal Putri) dan Lee Yang/Wang Chi-Lin (Ganda Putra)

Dari India: Pusarla V. Sindhu (Tunggal Putri)

Ini kesempatan emas bagi Indonesia, untuk memanfaatkan situasi dari negara pesaing yang tidak membawa para pemain andalannya. Absennya pemain-pemain di atas setidaknya memudahkan langkah Indonesia, ketika bertemu dengan 4 negara diatas, China, Jepang, Taiwan maupun India.

5. Putri KW Mengingatkan Memori Mia Audina

Sektor tunggal putri, menjadi titik terlemah Indonesia dalam ajang Piala Sudirman 2021. Bukan bermaksud meremehkan kemampuan Gregoria Mariska Tunjung, namun akan sulit sekali bagi Gregoria menyumbangkan poin saat bertemu dengan lawan tunggal putri dari negara pesaing, misalkan China, Jepang, Korea Selatan, Denmark maupun Thailand.

Sebagai penulis, saya mempunyai usulan tim pelatih atau manajer tim untuk mencoba memberikan kesempatan dan tekanan untuk Putri KW. Sudah saatnya ia mulai diberikan beban dan tanggung jawab. Agar kemampuannya setara dengan pemain seangkatannya, An Seyoung dari Korea Selatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun