Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pemantik Asa

21 November 2018   10:49 Diperbarui: 21 November 2018   10:43 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

terlintas dalam ingatan aku takjub
kehadiranmu memukau kagumku
seindah khayalan seakan hidup
ketulusanmu menciptakan syahdu

dalam kelelahan dan kesepian hilang asa
dalam kecemasan di bising keramaian
sapamu lembut mendamaikan aku rasa
pesona cantik sikapmu hibur kegundahan

sikap sahaja surgamu
menyadarkan aku yang terpenjara
keterpurukan akan masa lalu menyiksa

tiupan angin kuat menghalau
segala suram kelabu melibas galau

batinku menggeliat pelan lirih
akan keterkungkungan lakuku tertatih

manakala aku kehilangan kedewasaan
tetesan airmata lalaikan kehidupan
bahkan terhadap makna kecintaan
yang berujung pada kesedihan

kini dengan pelukan mesramu
engkau pantik nyala harapan
tuk tinggalkan semua dunia semu
merengkuh padu lanjutkan perjalanan
tiada ragu senandungkan tembang rindu
akan kini dan esok indah kita impikan


***
Solo, Rabu, 21 November 2018, 10:26
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun