Terlihat dari sebuah jendela tua,
Matahari mulai menampakkan sinarnya,
Burung-burung berkicau memamerkan suaranya,
Suara sapu dan mesin pemotong rumput turut terdengar di telinga,
Sungguh cerah susana hari ini,
Turut menemani kesepian hati.
Aku tidak biarkan suasana indah ini terlihat sepi,
Ku isi hari-hariku dengan menghibur diri,
Berlatih mengukir kata,
Mendengar alunan musik para pujangga,
Scroll sosial media hingga,
Senja menampak kan ke indahannya.
Hampir setiap hari suasana sepi turut menemani hingga waktu berganti,
Dari terbit matahari hingga fajar kembali,
Terasa hidup ini seperti drama turgi,
Harus berlagak tidak sepi,
Lalu kapan rasa ini akan berganti,
Dari kesepian yang tak kunjung pergi,
berharap rasa itu menghilang,
Bersama kertas yang berlayar di api,
Menjadi debu dan tidak kembali.
Jember, 6/8/2021