Bismillah. Tulisan ini saya tayangkan dengan niat untuk inspirasi dan motivasi. Khususnya bagi Kompasianer yang baru dan berniat akan bergabung. Tentang pencapaian menulis tahun 2022. Meskipun baru minor, belum seperti para kompasianer hebat lainnya. Sebut saja, Bapak Dr. Wijaya Kusumah. Figur yang akrab dengan sapaan Om Jay tersebut, telah mencapai profil fanatik. Dengan point 82.227. Juga para Kompasianer hebat lainnya, yang tidak saya sebutkan nama-nama para hebat tersebut. Hebat bukan?
Om Jay yang menginspirasi saya menulis di Kompasiana. Saya mengikuti webinar yang Beliau laksanakan atau fasilitasi. Atasnya saya termotivasi.Â
Peringkat Saya
Saya berada di peringkat di atas seratus, (mungkin rentang 100-200, ya?) dari 3.300.000 anggota sepanjang waktu (2008-2022). Data statistik tersebut saya peroleh dari Kompasiana. Bersyukur atas pencapaian tersebut.Â
Konten Saya
Konten atau tulisan saya sepanjang tahun 2022 berjumlah 98 konten/tulisan. Diantara jumlah tersebut, 2 konten menjadi headline, 38 Konten Pilihan, dan kategori kesayangan adalah fiksiana. Artinya saya lebih banyak menulis fiksi (puisi dan cerpen) dibanding kategori lainnya. Di antara konten tersebut yang paling disukai adalah yang berjudul Guru Honorer, Menuju Muara Perjuangan (Bisa dibaca dengan mengeklik tulisan berwarna biru tersebut).
Jumlah Pembaca
Sepanjang tahun 2022, jumlah pembaca konten saya sebanyak 58.001 (Lima puluh delapan ribu satu) orang. Hehe. Baru sedikit. Jika dibandingkan dengan Kompasianer lain, jumlah pembaca konten mereka mencapai jutaan. Dari jumlah pembaca konten saya tersebut, paling banyak membaca artikel berjudul Enjoy Menerapkan Kurikulum Merdeka Semua Ada Di Sini (dapat dibaca dengan mengeklik tulisan berwarna biru tersebut). Jumlah pembaca artikel tersebut sebanyak 7533 (Tujuh ribu lima ratus tiga puluh tiga) orang.
Pembaca yang Budiman!
Kami para Kompasianer mengajak yang belum bergabung di Kompasiana untuk bergabung. Di sini kita menabung tulisan. Jika sudah layak jumlah, maka tulisan-tulisan kita bisa dicetak menjadi buku. Daripada Anda menyimpan tulisan di buku atau diary atau di leptop. Lebih baik simpan di Kompasiana. Di samping menabung, Anda akan mendapatkan relasi se-nusantara, bergabung dengan orang-orang hebat dan berpengalaman dalam menulis. Menikmati aksara yang tersusun indah.
Mari, wujudkan literasi Indonesia!
Gorontalo, 020223
