Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Hanya Orang yang Menguntungkan yang Dipertahankan

22 November 2021   21:20 Diperbarui: 22 November 2021   21:23 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ada kalimat menarik dari sebuah sinetron bersambung di sebuah televisi swasta, "...beda waktu beda pelaku, beda masa beda cerita.

Kita pernah berjaya dan ditakuti di sini, tak ada yang mau dan berani mengusik.

Tetapi semua itu telah menjadi masa lalu bagi kita, semua sudah kita tinggalkan dan hanya tinggal kenangan".

Sementara itu seorang penjual tempe yang biasa keliling pagi hari di komplek perumahan, berkata pada pembelinya: "... Bu, yang ini untuk di masak siang ini dan yang itu baru enak dimakan besok pagi ... "

Ada pengagum bunga wijaya kusuma, dia mengikuti dengan tekun proses berkembangnya.

Dia tahu betul, bahwa bunga itu puncak mekar indahnya, kurang dari satu (1) jam saja. Itupun biasa terjadi jelang puncak tengah malam.

Esok paginya pun layu. Jika dia sampai tertidur, maka tak akan pernah bisa mengulang untuk saksikannya.

Keindahan itu lewat dan terlewatkan dari pandangannya.

Begitulah segala sesuatu ciptaan Allah, Pemilik bumi dan segala isinya serta segala benda angkasa.

Ada masa-masa tersempurnanya.
Masa paling dikagumi, dinikmati, dibutuhkan dan dicari.

Hanya orang yang menguntungkan yang dipertahankan. Mereka adalah yang menjadi bagian pembaharuan, inovasi. Berproduktivitas tinggi dan mau mengembangkan diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun