Mohon tunggu...
Soer Kanie
Soer Kanie Mohon Tunggu... Administrasi - Tim ahli DPRD

aktivis :partai, LSM , ormas

Selanjutnya

Tutup

Kurma

"Last Tarawih 1439 H"

14 Juni 2018   06:45 Diperbarui: 14 Juni 2018   07:10 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://twitter.com/dika688

Tarawih atau biasa disebut juga dengan Qiamulail adalah merupakan rutinitas yang dilakukan oleh masayrakat Muslim Indonesia saat bulan Ramadhan dimana kegiatan ini dilaksanakan setelah menyelesaikan sholat Isya berjamaah atau ada juga yang melaksanakan dengan Ceramah 30 menit setelah isya , Tarawih terakhir di bulan suci Ramadhan 1439 H biasanya jamaah sudah tidak ramai lagi dalam melaksanakan sholat Tarawih.

Jamaah pada sibuk menyambut Idul Fitri diantaranya ada yang membuat kue, ada yang sibuk ke Mall, ada yang memberisin rumah semuanya itu bertujuan untuk menyambut bulan Pembebasan (syawal ).

Kebiasaan-kebiasaan inilah yang pada umumnya tidak dipertahankan oleh Jamaah ( masyarakat Muslim ) dalam mengisi bulan yang penuh Maghfirah dan berkah, Padahal menurut sebuah hadistnya Rasulullah bersabda, " Sesungguhnya setiap amalan itu tergantung penutupnya (HR Bukhari 6012)." serta kebiasaan Muhammad SAW menghidupkan malam-malam terahir  begitu memasuki supuluh hari terahir di bulan Ramadhan beliau  mulai mengikatkan tali pinggangnya (bersungguh-sungguh) beribadah dalam  ibadah. 

Beliau iktikaf, qiyamul lail dan melakukan amalan lainnya.  Aisyah radhiyallahu 'anhu berkata, "Bahwasanya Rasulullah apabila masuk  kesepuluh hari terakhir, beliau mengencangkan kain sarungnya,  menghidupkan malamnya, dan membangunkan keluarganya." (HR Bukhari,  Muslim). 

Berdasarkan hadist Aisyah diatas bahwa jelass bagaimana tuntunan dan lebiasaan Rasullah SAW dalam menghidupkan 10 Ramadhan terakhir dengan banyak di Masjid dan meninggalkan urusan duniawi  sebab pada malam 10 terakhir Ramadahan ada malam lailatul qodar demi kesempurnaan Ibadah kita saat Ramadhan.

Tarawih terakhir biasanya juga ustad tidak berlama-lama dalam menyampaikan Tausyiah dihadapan Jamaah , mungkin ustad juga mengetahui gerak gerik jamaah yang sudah tidak sabar untuk cepat-cepat pulang demi  melanjutkan pekerjaan rumah yang tertunda, ini memang realitas masyarakat Indonesia dalam mempersiapkan Bulan yang Fitri 1439 H sehingga mereka tidak fokus dalam melaksanakan Ibadah Tarawih berjamaah di Masjid. 

Padahal dimalam terakhir Ramadhan ini seperti pengalaman penulis bisa bertemu dan bersilaturrhim dengan sahabat lama yang juga merupakan ustad di Masjid dekat rumah , sungguh Ramadhan kali ini menjadi momentum kita untuk melaksanakan silaturrhim sehingga menjadi penguat persatuan kita dalam melakukan aktivitas kedepannya. 

Tarawih terakhir ini juga bisa dijadikan tolak ukur bagi umat muslim berapa sebenarnya kekuatan dan persatuan umat dalam menjalankan Ibadah sebab Ramadhan adalah Madrasan ruhaniah demi perbaikan kualitas ibadah kita sehari-hari selepas kita di Training di Bulan Ramadhan 1439 H, apakah hasil dari Training ini dapat diterapkan dibulan-bulan berikutnya dimana bisa tertib sholat berjamaah tepat waktu, serta melakukan amalan-amalan tambahan pada bulan-bulan berikutnya ini menjadi pertanyaan kita semua , dan apabila ini bisa dilakukan pada bulan-bulan berikutnya maka yakinlah bahwa Ramadhan 1439 H ini menjadi titik awal umat untuk menyongsong keberhasilan baik itu perekonomian maupun yang lainnya sebab apabila umat telah kuat dalam berjamaah maka apapun bisa  kita lakukan bersama-sama demi peningkatan perekonomian umat Islam yang ada di Indonesia . 

Selamat Jalan Ramadhan 1439H , Semoga Kta bertemu di Ramadhan 1440 H kedepannya demi perbaikan Ibadah kita di Dunia ini. amin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun