Mohon tunggu...
soemitros
soemitros Mohon Tunggu... -

warga negara biasa yang belajar peduli...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menhub Kawal Mudik 2017; Dari Larangan Cuti Sampai ke Lorong Bus

8 Juli 2017   14:15 Diperbarui: 8 Juli 2017   17:39 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menhub Budi Karya Sumadi mengecek langsung kelaikan bus dengan masuk ke lorong bus di Terminal Indihiang, Tasikmalaya, Jawa Barat (Sumber : Twitter @BudiKaryaS)

Ruang tunggu tambahan bagi penumpang agar disiapkan mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang. Penambahan bisa dilakukan dengan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat. Mengenai faktor keselamatan, dalam inspeksinya ke Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Tanjung Perak, Budi Karya minta operator mengintensifkan koordinasi dengan TNI-Polri.

Pihak penyelenggara pelabuhan harus memprioritaskan faktor keselamatan penumpang. Masyarakat yang masuk pelabuhan ditekankan adalah mereka yang berhak atau menjadi penumpang. Penting pula kendaraan yang diangkut kapal dilakukan pengikatan agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan.

Untuk transportasi udara, Menhub memantau kesiapan angkutan mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Sultan Hasanuddin, Halim Perdanakusuma dan Bandara Juanda. Pada sektor transportasi udara ini, pihaknya meminta operator Bandara Ahmad Yani, Adisutjipto dan I Gusti Ngurai Rai beroperasi 24 jam selama musim mudik 2017.

Hal tersebut dilakukan supaya ada tambahan jadwal dan menghindari pembatalan dan atau penundaan penerbangan. Budi juga memerintahkan bawahannya untuk melakukan ramp check di seluruh pesawat yang akan dipakai selama musim mudik. Dua bulan jelang arus mudik, disampaikan pihaknya telah memeriksa lebih dari 400 pesawat.

Di Stasiun Senen, inspeksi dilakukan dengan mengecek mesin tiket yang digunakan untuk mencetak ticket boarding. Sambil menyapa penumpang mengenai pelayanan mudik di stasiun tersebut, Menhub memeriksa situasi dalam kereta Kertajaya tujuan Pasar Turu, Surabaya.

Toilet stasiun menjadi perhatian Menhub, selain antrian calon penumpang di loket tiket Stasiun Kereta Api Tasikmalaya. Menurutnya, kebersihan toilet merupakan cerminan dari kinerja pimpinan stasiun.

Kebersihan disebutkan Budi Karya sebagai bagian yang tidak terpisahkan kinerja seorang pimpinan. Apabila pimpinannya senantiasa memperhatikan hal-hal kecil, termasuk toilet, hal tersebut secara langsung mencerminkan bahwa orang tersebut mempunyai kinerja baik karena memperhatikan wilayah kerjanya secara detil.

Semoga tekad Menhub Budi Karya Sumadi memenuhi harapan masyarakat yang mendambakan kinerja sektor transportasi terus meningkat. Bagaimanapun, mengutip pernyataannya dalam serah terima jabatan saat menggantikan Ignatius Jonan, ekspektasi masyarakat sangat tinggi di sektor transportasi. Ia bertekad membawa perubahan yang lebih baik dengan berlari lebih cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun