Mohon tunggu...
Sri Maryatun
Sri Maryatun Mohon Tunggu... Guru - GURU

Guru Bimbingan Konseling ‖ SMK NEGERI 1 DUKUHTURI ‖2022

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melatih Keterampilan Interaksi Sosial pada Gen Z

7 Desember 2022   19:46 Diperbarui: 8 Desember 2022   08:02 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

A. Pengertian Interaksi Sosial 

Bonner (Santoso, 2010:164) mengatakan interaksi sosial adalah suatu hubungan antara dua orang individu atau lebih, dimana tingkah laku individu yang satu mempengaruhi, mengubah atau memperbaiki tingkah laku individu yang lain atau sebaliknya. Selanjut- nya Menurut Bonner (Ahmadi, 2007:49) merumuskan bahwa interaksi sosial adalah suatu hubungan antara individu atau lebih, dimana kelakuan individu yang satu mempengaruhi, mengubah, atau memperbaiki kelakuan individu yang lain atau sebaliknya. 

Dari pengertian diatas,dapat diketahui bahwa interaksi sosial sangatlah penting untuk dapat menjadi yang lebih baik, sehingga dalam hal ini siswa juga mampu untuk mengeksplorasi kemampuan apa yang ada pada dirinya. Kemampuan yang dimiliki setiap siswa itu berbeda-beda, ada yang memiliki interaksi sosial yang tinggi dan juga memiliki kemampuan untuk berinteraksi yang rendah.

Interaksi sosial merupakan kunci dari semua kehidupan sosial karena tanpa interaksi sosial, tidak akan ada kehidupan bersama (Soekanto, 2007:54). Pada hakikatnya manusia itu sebagai makhluk individu, sosial, dan berkebutuhan. Sebagai makhluk sosial, tentunya manusia tidak lepas dari interaksi dengan orang lain. Manusia perlu berhubungan atau berkomunikasi dengan orang lain dengan menggunakan bahasa lisan maupun dengan bahasa isyarat (Santoso, 2010:157).

B. Syarat interaksi sosial

Menurut Wulansari (2009:36) interaksi sosial dapat terjadi apabila memenuhi dua syarat yaitu : 1. adanya kontak sosial, kontak sosial dapat berbentuk positif dan dapat pula berbentuk negatif. Kontak sosial yang berbentuk positif dapat mempererat jalinan kerja sama yang baik dan membawa manfaat kepada kehidupan sosial, sedangkan kontak sosial yang berbentuk negatif dapat berakibat ke arah timbulnya pertentangan yang dapat membawa keterangan-keterangan sosial, sehingga memberi resiko dapat terhambatnya proses pengembangan kehidupan sosial 2. adanya komunikasi. 

Komunikasi sosial ialah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain atau seseorang kepada kelompok masyarakat lainnya, kelompok-kelompok masyarakat dengan kelompok masyarakat lainnya untuk memberi tahu tentang sesuatu yang dapat merubah sikap, pendapat atau perilaku, baik secara langsung secara lisan atau tidak langsung.

C. Faktor Rendahnya Interaksi sosial siswa

Rendahnya kemampuan interaksi sosial yang dialami siswa ditunjukkan dari perilaku siswa yang tidak mampu melakukan interaksi dengan teman sebaya antara lain: (1) Tidak adanya kerelaan untuk melakukan kerjasama antara siswa dengan siswa maupun siswa dengan kelompok untuk gotongroyong (2) Adanya persaingan tidak sportif sesama teman karena keegoisan masing-masing siswa

 (3) Siswa sulit menyesuikan diri dengan lingkungan sekolah khususnya bergaul dengan teman sebaya, (4) Siswa tidak mampu meredam pertentangan atau konflik-konflik diantara teman mereka maupun diri mereka. Seperti yang dikatakan oleh Basrowi (2006) secara mendasar bentuk interaksi sosial ada empat macam yakni: “(1) kerjasama, (2) persaingan,3) akomodasi atau penyesuaian diri, dan (4) pertentangan atau pertikaian.

D. Karakteristik kerampilan sosial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun