Mohon tunggu...
Pelangi
Pelangi Mohon Tunggu... Penulis -

Penatah rindu yang dibatasi kata dan frasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Nyenyat Melirih

14 Mei 2017   14:48 Diperbarui: 14 Mei 2017   15:06 493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Elevation by Leonid Afremov (pinterest.com)

Adakalanya, orang merindu

Harus berteriak

Dalam sunyinya

Dalam angannya

Teriakannya pun terdengar

Lewat air mata

Basahi usangnya

Mendamba bertemu

Seguknya pun nyata

Lewat kata

Yang hatinya ucap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun