Mohon tunggu...
Slamet Tribianto
Slamet Tribianto Mohon Tunggu... Lainnya - Pegawai toko foto copy

Saya hobi : menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Halu karena Luna Maya

27 Januari 2023   19:06 Diperbarui: 28 Januari 2023   19:10 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama saya Satrio. Usia saya kepala empat. Orang bilang sudah memasuki seperempat abad. Dengan status jomblo.

Kejombloan saya di bilang karena terlalu banyak milih. Saya sendiri bingung kalau di katakan banyak milih, sebab .....

saya sendiri sudah menyatakan perasaan saya kepada wanita yang saya sukai. Namun tidak ada satupun yang membalas

pernyataan saya tersebut. Sehingga saya selalu bertanya kepada diri saya.

Apakah ini namanya suatu kutukan? Kutukan agar tetap menjomblo.

Kalau saya perhatikan.

Tidak ada satupun yang kurang pada diri saya, cuma satu. Karena saya tidak pernah berminat dengan hal - hal yang berbau mengolah

tubuh. Maka tubuh saya tidak terlihat atletis atau six pack. Agak sedikit buncit.

Jujur. Terkadang saya cemburu dengan orang - orang yang mudah mendapatkan pasangannya. Yang lebih membuat saya sakit hati,

mengapa ada orang yang mudah mendapatkan pasangannya. Sampai meninggalkan pasangannya, atau menghabisi pasangannya.

Saya seakan mau berteriak keras ketelinga mereka,"Hei, ngapain kamu sia - siain orang yang sudah memilih kamu. Memang kalian 

tidak memikirkan nasib para jomblo. Kalau sudah tidak suka ngapain tidak tawarin kepada para jomblo. Pasti para jomblo tidak keberatan sama tawaran kalian."

Memang sih, hidup ngejomblo itu di bilang bebas, ya, bebas. Tetapi terkadang juga merasa kesepian.

Ibaratnya seperti sepasang sepatu yang tidak ada pasangannya. Atau bagian anggota tubuh yang tidak lengkap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun