Dia tidak pernah termangu dirampok rasa ragu
Hanya dengarkan degub nafas nafas pecemburu
Kembang gemuruhnya medesak kuat paru paru
Dia pun tau kematian dirindu dengan cinta palsu
Orang itu telah berbuat banyak dalam mengabdi
Hampir tiap titik dibangun mercusuar tingg tinggi
Tujuan tanah yang kita injak miliki besar harga diri
Tidak kerdil kata mereka dibandingkan luar negeri
Entah karena kecewa jujungannya kandas jadi raja
Hingga akal sehatnya terberangus, jadi kering cinta
Tiap detik diharap dia terjatuh dan mati seketika