Mohon tunggu...
Siwi W. Hadiprajitno
Siwi W. Hadiprajitno Mohon Tunggu... Freelancer - Pewarta Penjaga Heritage Nusantara.

Energy can neither be created nor destroyed; rather, it can only be transformed or transferred from one form to another.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kematian yang Membuat Gembira

24 Desember 2020   08:15 Diperbarui: 24 Desember 2020   08:20 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suatu hari seorang sahabat bertanya padaku,

"Kematian apa yang membuat gembira?"

Lantas aku ingat sebuah doa
diajarkan oleh Ibu
setiap malam sebelum aku lelap
di pelukannya
sejak kecil dahulu

"Ya Allah,
jadikanlah di dalam hatiku cahaya,
di lidahku cahaya,
di pendengaranku cahaya,
di penglihatanku cahaya.
Jadikan di belakangku cahaya,
di hadapanku cahaya,
dari atasku cahaya,
dan dari bawahku cahaya.
Ya Allah berikan kepadaku cahaya.''
(HR Muslim).

Kepada sahabatku, aku sampaikan:

Kematian yang membuat gembira:

adalah kematian yang membunuh asa maya
untuk menyandingmu
hingga kecupku nyata
rengkuhku menjelma
cintaku cintamu senyawa

adalah kematian yang membunuh harapan palsu
tentang cerita senja
sarapan pagi berdua saja
di rumah mungil tengah huma

adalah kematian yang membunuh kehendak lancung
untuk sebuah perjumpaan agung
tugas-tugas adi mulia
bagi semesta raya
aku dan kamu menjadi kita
karsa menjadi cipta

adalah kematian yang membunuh cita semu
untuk sua purba
bersatunya tak hanya raga
sebab rasa adalah hakiki
sebab jiwa adalah yang sejati
hingga segenap doa
seluruh pinta
semua sujud
mewujud

Kun fa ya kun

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun