Banawa- Tokoh Agama Kelurahan Tanjung Batu, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala MarwanHaji Arsyad S.Pdi, menghimbau kepada seluruh element masyarakat dengan adanya bulan suci ramadhan ini lebih mempererat dan menjalin hubungan silatuh rahmirahmi antara sesama.
"Mari kita kembali untuk kebersamaan dalam kerukunan yang lama sudah kita jaga ini," kata Marwan (17/5).
Ia mengklaim masyarakat Donggala menolak adanya rencana aksi People Power pasca Pilpres 17 April 2019.
Salim menilai People Power hanya akan memecahkan persatuan dan kebersamaan.
"Tunjukkan bahwa kita masyarakat Donggala cinta akan adanya perdamaian," tgasnya.
"Ketenangan rakyat pasca Pemilu jangan diciderai dengan ambisi yang digelorakan sejumlah elit politikuntuk melakukan gerakan rakyat yang disebutnya people power," jelasnya.
Rakyat, khususnya di Donggala tidak perlu terhasut atau terprovokasi atas ajakan people power tersebut.
"Masyarakat Donggala jangan terprovokasi untuk gerakan yang merusak Bangsa," pungkasnya. (STW)