Muara Jambi -- Kasus dugaan pungutan liar yang diduga kuat melibatkan sejumlah aparat Desa Tangkit Lama, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muara Jambi, Provinsi Jambi terus jadi sorotan publik. Sejumlah warga menilai kasus tersebut cukup sulit dipecahkan.
Pasalnya sejumlah orang orang yang dinilai berpengaruh di Tangkit Lama adalah orang dekat dengan sejumlah aparat desa. Masyarakat menilai perlakuan sejumlah aparat desa selama ini tidak bisa jadi panutan.
Apa lagi soal dugaan pungli ini, cukup memberatkan masyarakat Tangkit Lama, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muara Jambi.
"Aparat desa tidak amanah, dikasih jabatan. Memang orangnya baik, tapi baik didepan saja," kata salah satu warga yang minta namanya tidak dikorankan.
"Ke mana lagi kita mau mengadu, biar saya bawa berkas ke Polda satu grobak gak didengar saya. Saya ini orang miskin. Aparat desa sana banyak duit," tandas warga.
Menurut dia ada sekitar 1000 orang lebih yang diduga kuat menjadi korban pungutan liar oleh sejumlah aparat Desa Tangkit Lama.
Hingga kini belum ada tindakan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum. Sementara itu salah satu Anggota DPRD Muara Jambi Siti Salma, yang juga asal Sungai Gelam terkesan cuek dengan kasus ini.
"Bukan saya cuek, kebetulan saya ada di luar kota. Namanya kita mau berbuat kebaikan kenapa tidak, pak?" katanya.
Ia berjanji akan melakukan pengecekan ke Pemdes Tangkit Lama, namun hingga kini tidak ada upaya dalam mendampingi warga Tangkit Lama menyelesaikan masalah tersebut.
Reporter: Jepryanto
Editor   : Situr Wijaya