Mohon tunggu...
PT. Siven Teknologi Informasi
PT. Siven Teknologi Informasi Mohon Tunggu... Programmer - ERP Indonesia

Perusahaan IT di Kota Bandung, pengadaan jasa implementasi Sistem Informasi di Indonesia, memiliki product unggulan yaitu : Program ERP, Software RPA Rumah Potong Ayam, Software Penerbit, Software Textile, Software Manufacture, Software Manufaktur, Software Distributor, Software Trading

Selanjutnya

Tutup

Money

Bertahan dengan E-commerce

18 Mei 2021   10:18 Diperbarui: 18 Mei 2021   10:42 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Langkah-langkah perihal social distancing dan adanya beberapa penutupan bisnis telah secara signifikan menggangu kebiasan belanja konsumen, dengan hal ini E-Commerce menjadi tren ke arah yang positif. Kebiasan membeli yang telah berubah dari offline menjadi online tidak mungkin tiba-tiba bergeser kembali ke keadaan semula, bahkan setelah segala sesuatunya kembali normal. Karena itu kini saatnya bertaruh pada ecommerce karena pengaruhnya dimasa depan akan jauh lebih besar dari sebelumnya.

Beberapa tahun lalu pemasaran melalui ecommerce memang sudah digencarkan namun hal tersebut masih menjadi minoritas dibanding penjualan secara ritel langsung dari toko fisik. Biro sensus melaporkan bahwa untuk Maret 2020 penjualan dari toko fisik mengalami penurunan dan pada saat yang sama penjual yang menggunakan platform ecommerce melihat bahwa penjualan didalam toko mereka digantikan oleh pembeli digital.

Sementara beberapa orang meyakini bahwa pergeseran cara belanja ini hanya sementara, namun melalui survey pendapat dari konsumen menunjukan bahwa pergeseran ke ecommerce ini akan tetap ada. Karena pembeli telah menikmati kemudahan berbelanja online, dan masih banyak yang enggan untuk kembali ke kebiasaan belanja lama meski setelah pembatasan social ini dicabut.

Meskipun setiap orang memiliki perbedaan perihal melakukan transaksi melalui digital atau toko fisik. Namun bagi penjual yang tidak memiliki system ecommerce dapat kehilangan pendapatan yang signifikan ditahun-tahun mendatang karena kebiasan pembeli semakin menjadi berorientasi pada digital. Karena saat ini semakin banyak toko beralih ke strategi yang menguatamakan digital dalam upaya mengatasi guncangan ekonomi penjualan, dan ditambah lagi banyak karyawan yang kehilangan pekerjaannya akibat perusahaan yang mengurangi stafnya dalam upaya untuk bertahan hidup, menjadikan karyawan banyak yang memilih mencoba bidang kewirausahaan.

Meskipun teknologi telah memudahkan segalanya, tetap saja dibutuhkan ilmu dan persiapan lainnya agar para pewirausaha dapat bertahan dan terus maju dalam waktu yang lama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun