Hai, selamat buat kamu yang sudah berusia 25 tahun hari ini. Banyak doa dan cita-cita yang disampaikan untuk perayaan umur panjangmu. Ada juga perhatian dan tantangan yang diperingati. Salah satu peringatan itu mengenai quarter life crisis. quarter life crisis merupakan periode ketidakpastian dan pencarian jati diri yang dialami individu pada saat mencapai usia pertengahan 20 hingga awal 30 tahun. Pada periode ini, individu dihantui perasaan takut dan khawatir terhadap masa depannya, termasuk dalam hal karier, relasi, dan kehidupan sosial (Aristawati, Meiyuntariningsih, Cahya, & Putri, 2021).
Lupakan sejenak tentang peringatan yang dikatakan banyak orang tentang usia 25 tahun. Sebaiknya kita sibuk mempersiapkan hal-hal penting ketika berusia 25 tahun. Hal pertama, kamu harus lebih bersikap dewasa. Sebelum kamu menginjak usia 25 tahun, kamu masih enggan untuk bersikap dewasa karena masalah satu dan lain hal. Tetapi kini, kamu harus lebih dewasa agar kamu mengurangi kesalahan yang mungkin kamu lakukan di masa lalu. Hal kedua, kamu harus tahu bahwa tak apa untuk menjadi egois. Hal ini dilakukan pada batas tertentu. Utamakan kebahagiaanmu daripada kesedihan atau kekesalanmu. Mulai mengatakan tidak pada apa yang orang harapkan darimu karena hidup ini harus memuaskan dirimu. Hal ketiga, kamu harus mampu mengelola keuangan. Pengelolaan ini bisa kamu lakukan dengan cara menabung atau investasi untuk diri kamu sendiri. Di usia seperti ini sudah seharusnya kamu bijak terhadap keuangan dan utamakan kebutahanmu. Hal keempat, kamu sudah mulai menginjak hubungan yang serius. Pada usia ini kamu dilatih memiliki pilihan. Maka pilihan dalam hubungan hanya ada 2, yaitu serius atau tinggalkan. Jangan sampai kamu terjebak dengan hubungan tidak sehat yang mengakibatkan kekecewaan bagimu. Hal kelima, sadarkah kamu bahwa usia 25 merupakan seperempat abad? jika kamu sudah sadar maka hanya ada kalimat "kamu harus lebih dewasa dan bijaksana".
Dewasa artinya memiliki kemantangan yang berarti kamu sudah punya pilihan. Sedangkan bijaksana artinya kamu sudah tidak lagi mengedepankan perasaan melainkan menggunakan akal budi dan kehati-hatian dalam mengambil keputusan. Rasanya, terlalu berat dengan kedua kata itu. Tetapi mesti kita sadari bahwa kita memang sudah menginjak usia 25 tahun. Jadi, sudah dewasa dan bijaksanakah kamu? mari kita berproses dan hadapi quarter life crisis dengan bahagia.
Selamat bertambah usia, untuk kita semua.
