Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peringati HUT PGRI ke 77 dengan Lomba Permainan Tradisional

10 Desember 2022   22:38 Diperbarui: 14 Desember 2022   15:29 1439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Ulang Tahun PGRI diperingati setiap tanggal 25 November. Namun biasanya rangkaian peringatannya bisa berlangsung seminggu sebelum hari H bahkan sampai memasuki bulan desember. Seperti yang kami lakukan. Hari ini, 10 Desember keluarga besar PGRI Kecamatan Kanigoro menggelar kegiatan lomba masih dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PGRI dan Hari Guru Nasional.

PGRI Kecamatan Kanigoro Gelar Lomba Permainan Tradisional


Hari ini justru menggelar acara yang keren, yaitu Lomba Permainan Tradisional yang diikuti oleh semua lembaga TK dan SD. Bertempat di SDN Tlogo 02, sejumlah guru di 24 Lembaga SD dan 4 gugus TK, memadati lokasi lomba yang tentu sebelumnya telah dipersiapkan dengan matang. Total peserta yang ikut lomba hari ini berjumlah 36 lembaga. Wah, banyak juga ya.

Acara Lomba Permainan Tradisional yang diselenggarakan hari ini tentu masih ada kaitannya dengan Program Kanigoro SaJa (Kanigoro Sabtu Jawi) yang pernah saya tulis. Bisa dibaca di sini.

Sebagai organisasi induk guru, tentu kegiatan-kegiatan yang digelar oleh PGRI harus selaras dan saling mendukung dengan semua kelompok dan organisasi yang beranggotakan guru di wilayah Kecamatan Kanigoro. Termasuk Program Kanigoro SaJa.

Untuk itu, sudah sangat tepat kiranya langkah yang diambil oleh pengurus PGRI Kecamatan Kanigoro ini. Lalu apa saja permainan tradisional yang dilombakan? Apa saja hadiah yang disediakan oleh panitia? Apakah ada keseruan lain yang dipersiapkan dalam acara hari ini? Ikuti saja tulisan saya ya.

Sebelum kita membahas permainan tradisional apa saja yang akan dilombakan, mari kita tengok keseruan acara yang digagas pengurus PGRI yang diketuai oleh Pak Sugianto, M.Pd ini.

Makan Bersama Beralaskan Daun Pisang


Ternyata sebelum lomba dilaksanakan, ada acara makan bersama. Namun ada yang beda dari makan bersama ini. Apanya yang beda? Dari cara penyajiannya. Ya, pengurus PGRI sengaja menghimbau agar semua lembaga menyiapkan makan bersama berupa ambengan (nasi, sambel goreng, ayam, mi goreng, serundeng, lalapan mentimun) dengan disajikan beralas daun pisang yang digelar di lantai. Sebagai pelengkap disiapkan juga jajanan tradisional.

Hal ini bertujuan untuk menyelaraskan dengan lombanya. Permainannya tradisional, makanan dan cara penyajiannyapun menggunakan cara tradisional.

Jadi ingat masa-masa kecil dulu. Suasana pedesaan yang masih sejuk dan asri. Makanan tradisional yang diolah dengan alat yang masih sederhana. Sangat tenang dan damai.

Makan bersama beralaskan daun pisang | Foto: Siti Nazarotin 
Makan bersama beralaskan daun pisang | Foto: Siti Nazarotin 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun