Mohon tunggu...
Siti Faizah
Siti Faizah Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK, penulis buku panduan guru, aktif di kegiatan guru penggerak

Saya adalah guru kimia di SMK teknologu rekayasa yang selama ini concern mengajar dengan memperhatikan materi pelajaran sesuai dengan bakat dan minat murid saya. Hal ini saya lakukan dengan membuat alat peraga sesuai minat anat, membuat bahan ajar sesuai kompetensi keahlian bahkan menyusun bahan sesuai dengan gaya belajar anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

"Merdeka Belajar" Bukan Belajar Seenaknya

7 Juli 2022   01:00 Diperbarui: 7 Juli 2022   01:06 917
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Wah...asik nih sekolah sekarang!

Boleh belajar boleh tidak!  Melanggar aturan sekolah TIDAK dihukum, karena kita MERDEKA belajar!

Kalimat-kalimat itulah yang sering terdengar diantara obrolan siswa siswi saya saat mendengar adanya kebijakan pemerintah tentang penerapan konsep merdeka belajar di sekolah. Pandangan ini tidak sepenuhnya keliru akan tetapi BELUM TEPAT. 

Jika merunut pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, merdeka mempunyai makna bebas tidak terikat dan berdiri sendiri atau mandiri. Merdeka belajar harus didudukkan sesuai dengan konsep ini yaitu mandiri , tidak diperintah oleh guru atau orang tua. Siswa belajar secara mandiri karena belajar merupakan KEBUTUHAN masing-masing. 

Dengan menganggap bahwa belajar adalah kebutuhan, maka siswa-siswi akan mempunyai motivasi internal yang kuat untuk melaksanakan kegiatan belajar. 

Mereka akan berusaha dengan segala daya upaya akan memenuhi kebutuhan tersebut. Motivasi internal inilah yang akan menuntun siswa mengatur dirinya agar kebutuhan tersebut bisa tercapai. Tuntunan kegiatan belajar ini bisa kita sebut dengan kebiasaan belajar. 

Menumbuhkan kebiasaan belajar yang benar merupakan salah satu indikasi siswa siswi mempunyai sikap mandiri atau merdeka dalam belajar.

Saya merefleksiskan MERDEKA belajar dengan memodifikasi lirik lagu "perjalanan" milik TULUS (semoga beliau berkenan) 

MERDEKA Belajar Bukan Belajar SEENAKnya

Transformasi  pendidikan
KiHajar Dewantara...Merdeka Belajar
Belajar sesuai kodrat
siswa bahagia
mencapai tujuan

   Kukira merdeka seenaknya
   boleh belajar boleh tidak
   padahal itu semuanya keliru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun