Mohon tunggu...
Aya
Aya Mohon Tunggu... Mahasiswa - xxx

yyy

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Terlalu Sering Multitasking Ternyata Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan Otak dan Mental

15 Juni 2022   10:44 Diperbarui: 16 Juni 2022   03:47 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kerja multitasking. Sumber: Thegreatcoursedaily via grid.id

3. Singkirkan semua yang di meja atau layar kecuali pekerjaan yang Anda lakukan

Ketika hal-hal yang tidak berkaitan dengan pekerjaan berada dalam pandangan Anda seperti di meja atau layar maka Anda akan mudah teralihkan pada hal-hal tersebut. Apabila dibiarkan maka bukan tidak mungkin jika Anda berakhir malakukan multitasking.

Oleh karena itu, singkirkan semua yang di meja atau layar kecuali pekerjaan yang Anda lakukan supaya Anda tidak mudah teralihkan dengan hal lain dan bisa lebih fokus dengan pekerjaan yang sedang Anda kerjakan saat itu juga.  

4. Saat sedang bekerja, lakukan pekerjaan

Tidak dapat dipungkiri  bahwa ketika bekerja kita sering kali melakukan hal-hal yang seharusnya tidak dilakukan pada saat itu misalnya yang paling sering adalah scrolling media sosial. Lalukanlah kegiatan lain seperti scrolling media sosial ketika sudah menyelesaikan pekerjaan sehingga otak akan lebih fokus pada pekerjaan yang Anda lakukan dan bukan hal lain.

5. Matikan notifikasi di ponsel

Kebanyakan dari kita akan mengalihkan perhatian dari pekerjaan saat sebuah notifikasi muncul di ponsel. Oleh karena itu, matikan notifikasi di ponsel ketika sedang bekerja supaya Anda bisa tetap fokus pada pekerjaan yang sedang Anda lakukan dan tidak teralihkan pada hal lain yang akan membuat Anda berakhir melakukan multitasking.

Demikian tadi merupakan tulisan saya mengenai dampak buruk dari keseringan multitasking bagi kesehatan otak dan mental serta cara mengatasinya. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun