Mohon tunggu...
Siti Rodiyah
Siti Rodiyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bekerja dengan ikhlas dan sabar

IG @Mahameru_001 Cuma manusia biasa yang masih cetek bahasa dan ilmu.. mohon bimbingannya.. terimakasih

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dear pengguna Cashless JNE dan MarketPlace keseluruhan..

11 Januari 2021   14:56 Diperbarui: 11 Januari 2021   15:00 3982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamualaikum teman-teman.. alhamdulilah nih setelah melewati masa sulit diakhir tahun kemarin baru bisa sempet lagi lanjut nulis, gpp padahal banyak banget yang mau dibahas dari seputar #BedahJne sampai cerita menarik lainnya..

Okeh temen-temen seperti yang kalian tau bahwa sekarang semua MarketPlace atau E-commerce atau seperti Tokopedia Shopee Lazada dan Bukalapak juga Blibli dan banyak lainnya, mereka semua itu sekarang menerapkan sistem cashless di jasa pengiriman JNE, ini untuk mempermudah para seller biar gak nungguin lagi mbak/mas SCO nginput paketnya, tapi oh tapi yang jadi perhatian penting baik bagi seller dan MP juga si pembeli menjadi kurang diperhatikan. 

Ini asumsi pribadi yaa, jadi kalo ada yang kurang berkenan mohon maaf sebelumnya.

Cashless atau pembayaran non tunai atau bisa juga disebut tidak perlu bayar lagi karena pembayaran sudah tersistem di MP masing-masing, hal-hal yang perlu diperhatikan di sistem ini adalah : 

1. Asuransi paket, mengapa asuransi paket? 

Karena di JNE sendiri belum menerapkan atau mungkin ngga bakal menerapkan pilihan asuransi dan packing kayu untuk kiriman cashless jadi baik pembeli atau penjual di MP harus menambah paket asuransi sendiri kedalam paket di lapaknya dan mem-packing paketnya dengan rapih dan layak. Iya paket cashless ini beda cara inputnya bukan seperti paket biasa yang petugas sco jne nya mesti input data nama alamat dan nomer telpon, kalo cashless cukup menginput no resi cashless atau kode cashless nya, jadi kalo ada salah alamat nama atau nomer telpon bukan salah pengetikan di counter agen melainkan kelalaian pembeli atau seller seutuhnya. Jne sendiri juga tetap bertanggungjawab pada paket kiriman cashless dengan aturan yang berbeda.

2. Print out label sendiri, atau minimal tulis data atau identitas lengkap paket.

Contoh print out paket cashless oleh seller Tokopedia
Contoh print out paket cashless oleh seller Tokopedia

Program cashless ini bikin mudah seller biar gak nunggu nginput lama di counter yang kalo pake cashless ini cukup taruh paketnya dan bilang "mbak paket cashless tokped/shopee ada 5 ya" dan pergi gitu aja selebihnya tinggal petugas sco nya meng-entry paket tersebut. Sayangnya banyak banget customer jne yang gak sadar pentingnya data/identitas pada kiriman tersebut, atau mungkin belum adanya ketegasan aturan dari e-commerce untuk lebih memperhatikan lagi para seller nya membungkus paket dengan benar dan ber-identitas lengkap. Banyak alasan dibalik seller yang CUMA nulis kode cashless saja misal "saya kalo ngirim paket di jasa si botak cukup gini aja kok mba" atau "oh kirain bisa cuma nomer doang soalnya ditempat lain bisa" yaakan.. saya pribadi sebagai petugas sco selalu mengingatkan kepada customer cashless khususnya untuk tetap mencantumkan identitas pada paket kiriman seperti nama alamat nomor telepon pengirim dan penerima, ini dimaksudkan untuk menjaga keteledoran yang bisa terjadi, paket cashless yang belum ada label barcode itu sangat memungkinkan untuk terjadi paket tertukar disini bisa aja petugas salah tempel resi atau double print resi yang sama, seharusnya paket cashless yang diserahkan ke petugas jne sudah berprint barcode dan tinggal diangkut petugas pickup setelah selesai entry paket, ini mungkin juga disebabkan karena minim pengetahuan seller tentang paket cashless atau mungkin juga karena kemalasan seller untuk nulis atau ngeprint nah ketahuan kan yang di sekolahnya dulu males nyatet jadi tukang jualan juga males nyatet alamat yang cuma seiprit. Padahal identitas lengkap pada paket cashless kamu itu penting banget toh kamu ngga perlu bayar ongkir "mengeluarkan uang" ke sco lagi kan, cuma tinggal taruh aja jadi jangan males lagi buat langsung print barcode resi sendiri, terlebih seller besar dan punya nama tapi kok cuma nulis kode doang, hadeuh.. dan 1 lagi kalo paket cashless cuma ditulis kode cashless nya itu bisa aja data alamat yang tertera atau ter-print jne tidaklah lengkap yang bisa mengakibatkan paket lama sampai nya dan bikin pusing mas kurir.. kasian kurir kalo dapet paket customer yang namanya gak jelas alamat gak lengkap ditelpon sibuk mulu.. yassalam

Contoh paket cashless dari Seller Tokopedia yang malas nulis alamat lengkap paket
Contoh paket cashless dari Seller Tokopedia yang malas nulis alamat lengkap paket

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun