Mohon tunggu...
Siti Isnani Nurhasanah
Siti Isnani Nurhasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia

KKN Tematik 2021: Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Langkah "Baru" dalam Pembelajaran Daring

24 Juli 2021   13:37 Diperbarui: 24 Juli 2021   13:43 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah lebih dari 1 tahun, Indonesia masih mengalami Pandemi Covid-19. Hingga saat ini keadaannya masih belum membaik. Pandemi Covid-19 mampu mengubah berbagai aspek kehidupan, salah satunya pada aspek pendidikan. Banyak sekolah terpaksa tutup demi meminimalisir penyebaran Covid-19 sehingga mengganti metode kegiatan belajar mengajar yang semula secara tatap muka diganti menjadi tatap layar. Tak hanya itu, dampak Covid-19 pada aspek pendidikan paling dirasakan oleh guru, siswa dan orang tua siswa.

Selama bulan Juli 2021 ini, penulis melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Universitas Pendidikan Indonesia: Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan yang bertempat di SDN Pasirhuni, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Program KKN Tematik yang dilaksanakan salah satunya adalah melakukan pendampingan pada guru, siswa dan orang tua siswa. Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran daring yang lebih efektif.

Pembelajaran daring kelas V di SDN Pasirhuni hanya menggunakan whatsapp group untuk berkomunikasi dengan siswa, pembuatan lembar kerja siswa dan modul untuk siswa yang tidak mempunyai gawai. Pembelajaran daring ini mengalami sejumlah kendala seperti jaringan internet lemah, harga kuota mahal, tidak semua siswa mempunyai gawai, guru dan siswa belum lihai dalam menggunakan teknologi digital, dan sulit berinteraksi.

Oleh karena itu, penulis menawarkan langkah baru dalam pembelajaran daring untuk meningkatkan efektifitas sekaligus mengedukasi guru dan siswa dalam penggunaan teknologi digital. Penulis melakukan pelatihan menggunakan aplikasi google meet dan google classroom untuk guru dan membuat video tutorial cara menggunakan aplikasi google meet dan google classroom untuk siswa.

 Selama satu minggu pertama pembelajaran daring, siswa yang bergabung dan berpartisipasi aktif di google classroom mencapai 50%. Selain itu, penulis mendampingi guru melakukan tatap layar melalui google meet sebagai variasi pembelajaran daring, media pembelajaran berupa video yang menarik mengenai penjelasan konsep materi, melakukan bimbingan pada anak yang kurang paham pada materi dan berkoordinasi dengan orang tua siswa untuk membimbing dan mendampingi anak saat pembelajaran daring.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun