Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kuizinkan Kau Mencumbuku

26 Agustus 2021   19:56 Diperbarui: 26 Agustus 2021   20:13 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam, sedang apa gerangan kau dalam kesunyian?
Apakah kau juga melamun seperti diriku saat ini?
Atau sedang menelisik suara hati yang bergemuruh riuh rendah mengusir rindu yang mengusik?
Padahal didalamnya sunyi, tetap saja detak jantung berbunyi gaduh.

Malam, apakah kau sering mengintip Siang di belahan dunia sana?
Apakah kau terusik dengan tabuhan kesibukan para penghuni di sana?
Sedangkan saat ini kau berusaha memelukku dengan damai dan tenang
Agar lelap tidurku nyaman bersama mimpi indah.

Duhai, Malam.
Sampaikan salamku padanya di seberang sana.
Bahwa aku baik-baik saja, tak kurang suatu apa.
Jika pun kurang, itu karena ia tak ada disisiku.
Biarkan doa menjadi penghubung getaran rindu.

Malam, berkenankah kau memberi kehangatan?
Temani tetirahku dengan nyanyian syahdumu.
Peluk aku, lagi dan lagi, tuk melenyapkan segala penat.
Jangan hanya sesaat.
Kuizinkan kau mencumbuku, hingga kuterlelap

Hingga esok menjelang

***

#Tulisanke-243

#PuisiSiskaArtati

#KuizinkanKauMencumbuku

PuisiSiskaArtati ditulis di laman Kompasiana, bukan untuk laman lainnya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun