Mohon tunggu...
Susilawati
Susilawati Mohon Tunggu... Dosen - Penggiat Medsos. Sadar Berbangsa dan Bernegara. Jadilah pemersatu.

Penggiat Medsos. Sadar Berbangsa dan Bernegara. Jadilah pemersatu.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Mari Menjadi Duta Menulis

29 November 2021   11:47 Diperbarui: 29 November 2021   12:11 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Situasi pandemi Covid-19 ini memaksa semua orang untuk berada di rumah saja agar terputus penularan wabah lebih luas. Bagi mereka yang terbiasa memiliki aktivitas di dalam ruangan tentu tidak merasakan dampaknya saat harus berada di rumah saja karena akan semakin fokus dalam bekerja misal sebagai penulis. Masih bisa melakukan aktivitas seperti sebelumnya, karena tidak membutuhkan ruang terbuka justru harus lebih hening agar dapat fokus. Penulis hanya melakukan giat membaca dan mendengar untuk mengkayakan literasi dalam menulis.

Bagi saya aktivitas menulis adalah aktivitas yang sangat menyenangkan, tidak sulit jika sudah dimulai karena terus terinspirasi untuk membuat tulisan berikutnya, begitu seterusnya. 

Dengan membaca dan mendengarkan banyak hal tentang pengetahuan semakin menambah wawasan serta memunculkan banyak ide yang bisa  dikembangkan agar dapat menginspirasi diri sendiri maupun orang lain. 

Waktu yang ada tidak berlalu begitu saja, bagi mereka yang produktif menulis akan terus memanfaatkan waktu yang ada dengan efisien. Tulisan yang dibuat berfungsi mencerahkan dan dapat dikembangkan lebih luas oleh para pembaca sesuai literasi masing-masing yang menghasilkan beragam warna tulisan dan memenuhi ruang sosial, meningkatkan kualitas hidup lebih positif untuk saling bertukar ide, gagasan, pikiran, saling melengkapi.

Untuk memulai menulis memang tidak mudah, apalagi bagi yang belum terbiasa. Dibutuhkan waktu untuk merenung, kira-kira topik apa yang menarik untuk ditulis dan dari mana memulainya. 

Hal seperti ini selalu dialami banyak orang saat memulai untuk menulis termasuk diri saya. Dari rencana benar-benar ingin menulis, baru bisa fokus menulis akibat tekanan situasi pandemi wabah, tidak ada pilihan lain selain aktivitas membaca dan menulis. Dipaksakan untuk memulai saja menulis akhirnya jadi terbiasa dan saat ini hampir dua tahun menulis sejak pandemi dan telah menghasilkan hampir 300 judul tulisan sederhana yang semoga bisa menginspirasi lingkungan.

Pilihan topik tulisan selalu tentang isu nasional yang berkembang sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi negeri yang seringkali ricuh dan gaduh, terutama terjadi pada ruang media sosial (medsos) dan berkembang ke ruang nyata. Tentu situasi seperti ini sangat mengganggu ketertiban umum, akibatnya banyak masyarakat yang terganggu dan tidak dapat  beraktivitas. Situasi begini merugikan orang lain, pemerintah juga sulit fokus dalam menjalankan tugas dengan baik.

Ada kepuasan dan kebanggaan tersendiri jika sudah menyelesaikan sebuah tulisan yang berarti telah menuangkan pikiran secara "bebas", dengan harapan setiap pembaca sadar bahwa sebagai salah seorang warga bangsa memiliki peran dan tanggung jawab yang sama besarnya dalam menjalankan hak dan kewajibannya tanpa terkecuali. Jika konsep berpikirnya sudah sama di benak seluruh warga negara Indonesia otomatis negara terjaga baik dan terkendali.

Coba bagi setiap pribadi untuk mulai menulis tentang apa saja yang disukai, sebagai bentuk ekspresi diri serta jati diri dengan begitu akan memancing terus untuk menulis, akan semakin baik dalam literasi, selain menambah ilmu, jika sudah banyak tulisan dapat dijadikan buku agar tersimpan baik sewaktu-waktu diperlukan.

Di era digital saat ini sangat mudah setiap tulisan dibaca publik, terpenting upayakan  sebelum tulisan benar-benar dipublish agar difilter terlebih dahulu beberapa kali untuk menghindari kesalahan tulisan, dari sisi etika dan aturan sudah baik agar tidak berdampak buruk bagi diri sendiri dan pembaca. 

Ini sebagai bentuk tanggung jawab penulis jika di kemudian hari ada yang menanyakan atau memperdebatkannya. Jadilah penulis yang genuin, berasal dari pikiran sendiri dan hindari plagiat dari karya orang lain, kamu menulis maka kamu ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun