2 tahun pandemi berlangsung, berdampak pada banyak sektor termasuk Pendidikan, yang mengharuskan semua pelajar harus beradaptasi dengan cara pembelajaran baru yang dikenal sebagai "daring" atau online.Â
Pada awalnya hal tersebut mengharuskan semua pelajar untuk cepat beradaptasi dengan perubahan lingkungan tersebut, tidak harus pergi kesekolah, mengutamakan gadget sebagai alat utama belajar bukan lagi buku tulis, dan lainnya.
Namun, seiring berjalannya waktu hal itu menjadi hal yang biasa dan menimbulkan kenyamanan tersendiri bagi pelajar. Banyak yang mengatakan bahwa pembelajaran daring tidak lebih melelahkan daripada luring.Â
Artikel ini saya tulis melingkupi lingkup perkuliahan, termasuk saya sendiri sebagai seorang mahasiswa yang sudah merasakan pembelajaran daring sejak saya sma kelas 12 sampai hari ini Kembali normal disaat saya menginjak semester 2 perkuliahan.Â
Menurut saya saat diedarkannya surat untuk berkuliah offline cukup mengejutkan untuk saya dan teman-teman saya. Saya merasakan betapa nyamannya belajar secara online yang dapat menghemat pengeluaran biaya hidup saya sebagai seorang anak rantau.
Hampir 1 semester saya merasakan Kembali berkuliah offline pergi kekampus dan bertemu teman-teman secara langsung. Tidak selamanya kuliah offline menjadi suatu hal yang merugikan namun tidak juga menguntungkan, begitu juga daring.Â
Menurut saya, belajar baik daring maupun l uring memiliki sisi baik dan buruknya masing-masing, tergantung bagaimana kita beradaptasi dengan lingkungan-lingkungan baru tersebut.
Beropini tentang kuliah offline dan online, saya turut bertanya kepada teman-teman saya tentang anggapan mereka saat saya bertanya "Apabila disuruh memilih kamu akan lebih memilih kuliah secara offline atau online?" jawaban beberapa teman saya adalah "Offline"," Aku lebih milih online sih karena aku anaknya mageran tapi kalo diajak main aku semangat"Â
Lalu pertanyaan selanjutnya "Menurut kamu pembelajaran kuliah lebih efektif secara daring atau luring sih?" mereka menjawab "luring" Menurut aku pembelajaran akan lebih efektif secara luring karena kalau luring itu kita belajarnya dua arah dan sekalian kita juga bisa bersosialisasi kalau daring beberapa mahasiswa bisa punya kendala jaringan yg membuat materi perkuliahan tidak dapat tersampaikan dengan baik."Â
Pertanyaan terakhir "Menurutmu apa kekurangan dari kuliah offline dibandingkan dengan online?" Jawaban mereka adalah "kekurangan dari offline adalah ketika mahasiswa tidak sepenuhnya dapat memahami materi dari perkuliahan akibat adanya distraksi dari sekitarnya"
Sekian tulisan artikel yang dapat saya tulis mengenai opini saya tentang perkuliahan offline dan online semoga bermanfaat dan terimakasih.