Mohon tunggu...
SirriSaqti
SirriSaqti Mohon Tunggu... Musisi - Poin Tiga imaji: Aksara-Warna-Melodi

terus berusaha mencari cara agar hidup menjadi berguna bagi sesama.~

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Warna Fana Dunia

27 Juli 2022   02:19 Diperbarui: 27 Juli 2022   09:14 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

menatap senja magenta dari balik jendela rumah tua
melihat daun-daun berguguran diembus angin sedang
aku lberpikir ...
bahwasanya dunia itu fana, kehidupan yang bersifat sementara
aku merenung  ...
bahwasanya dunia adalah taman tempat sejenak bermain untuk lalu pulang ke rumah keabadian
adalah sebuah proses dari terlahir hingga berakhir
--menuju yang kekal.~

***

tersentak 'ku terjaga
melihat dan merasakan dengan jelas warna fana dunia
ketika mendengar sebuah kabar kematian.

"kemarin aku masih bersamanya, kemarin aku masih melihatnya tertawa, oh ..."

terdiam 'ku merenung dan berpikir;
adalah satu pelajaran penting perihal kehidupan dan kewaspadaan.

***

Juli 2022
~Sirrisaqti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun