Mohon tunggu...
Sirajul Huda
Sirajul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Guru les rumahan

Seorang ayah yang selalu berjuang menghebatkan anaknya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Tak Hendak Menebak-nebak Apa yang Akan Ditawarkan Pagi

27 Januari 2022   09:19 Diperbarui: 27 Januari 2022   09:22 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku tak hendak menebak-nebak apa yang akan ditawarkan pagi untukku nanti

Apakah peristiwa-peristiwa yang mengguncang kepala dan menyempitkan dada,  atau peristiwa lucu, atau jangan-jangan peristiwa yang mengharu biru

Malam ini, aku hanya ingin memeluk dingin dan menikmati sepi tersebab siang tadi telah berkawan dengan panas yang gerah, sedang kipas tidak berfungsi, bukan karena listrik mati, tapi token yang lupa diisi

Jika pagi datang, membawa luka, aku akan menjahitnya, memberikan aksesori, menikmati pedih perihnya

Jika yang datang bahagia, aku akan bersyukur dengan sepenuh- syukur

Hidup selalu menarik pada kejutannya, tak mudah ditebak, kadang mudah berubah

Air Tawar, Padang,  27 Januari 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun