Mohon tunggu...
Seno Rocky Pusop
Seno Rocky Pusop Mohon Tunggu... Penulis - @rockyjr.official17

सेनो आर पूसॉप जूनियर

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Inilah Suku Asli Penduduk Pulau Papua

26 Juli 2021   10:11 Diperbarui: 2 Oktober 2023   14:53 743
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret Suku Yallenang Tahun 60-an (dokpri)

Menggeluti fenomena kebudayaan yang ada di bumi Papua, tentunya kita akan menjumpai berbagai macam suku, bahasa, tetapi juga adat-istiadat, dan lainnya yang terkandung dan berada dalam kehidupan masing-masing etnisitas. Sama halnya dengan yang ada di serangkaian pegunungan Timur Papua, disini akan kita temui satu suku besar yang kaya akan banyak sejarah di atas tanah leluhur.

Bukan salah satu suku yang termasuk dalam kajian dan penelitian para antropolog. Untuk menyatakan pendapatnya, dengan mengatakan bahwa penduduk Papua adalah suku Imigran dari Africa dan lain sebagainya. Wajar saja, secara ras memang memiliki kesamaan, tetapi bukan berarti menyatukan persepsi itu untuk menggolongkan etnisitas Papua dengan Africa. 

Andai-andai teori pun dipertontonkan. Mungkin saja, sebagian suku lain di Papua yang migran dari africa dan termasuk dalam kategori antropolog tersebut. Namun, perspektif itu berbeda dengan suku yang kerap disapa "Yalle Nang".

Salah satu suku besar yang unik, khas dan beraneka, yang telah terbagi berkepingan menjadi 4 (empat) suku diantaranya : Meck, Kimyal, Unaukam, dan Ketengban. 

Namun, keempat suku  ini teridentifikasi memilki nenek moyang yang sama dan masuk dalam klasifikasi suku besar yakni Yalle Nang. Suku yang memiliki sejarah manusia, sejarah peradaban, sejarah pengetahuan, dan sejarah kebudayaan yang panjang di atas tanah leluhur di bumi Papua. Tidak banyak yang mengetahui bahkan meriset eksistensi dan potensi kekayaan budaya manusia yang terkandung dan dimiliki bangsa 'Yalle'.

Bangsa besar yang ada di pegunungan Timur Papua ini, selalu diidentikan dengan segala hal yang dimiliki, tinggal dan hidup dalam kebudayaan Yalle Nang. 

Identitas etnik, yang menyangkut dengan sebutan Yalle Nang bertajuk pada sapaan akrab yang menunjukkan keberadaan manusia berdasarkan penjuru mata angin. Kendatipun demikian, secara etimologi kata Yalle adalah "Timur" atau "Bagian Timur" (Yalle Sip), sedangkan Nang artinya kata petunjuk untuk sebutan "Orang". 

Antonim dari Yalle adalah Kehempan, Khempan Sip  atau Khempan Nang artinya (Barat, Bagian Barat atau Orang Barat). Sehingga sebutan Yalle Nang dalam arti yang luas adalah "Orang-orang yang berasal dari bagian Timur". Sehingga sebutan Yalle Nang ini, hanya teruntuk dan bagi orang-orang yang mendiami serangkaian pegunungan Timur Pulau Papua.

Sampai disini, harus kita cermati dan pahami dengan baik. Teristimewa untuk, bangsa bagian Timur (Yalle Nang), mereka selalu mengekspresikan dirinya dengan bintang yang kelap-kelip, Matahari yang bersinar, bulan yang benderang bahkan tumbuhan dan hewan purba yang telah memberi kehidupan.

Bangsa lain, disekitarnya kerap menyebut mereka "Orang-orang dari bagian Timur" dalam bahasanya disebut Yalle Nang. Penyebutannya pun, secara bertalian bergantian dari satu tempat, ke tempat yang lain berdasarkan kedudukan letak geografis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun