Apakah kalian pernah mendengar masyarakat madani di Indonesia?
Masyarakat madani memiliki arti sekelompok masyarakat yang membentuk persatuan dan integrasi sosial agar terhindar dari konflik  yang menyebabkan perpecahan serta kerusuhan di masyarakat. Dalam bahasa Arab masyarakat Madani dikenal dengan istilah al-madani, sedangkan dalam  bahasa Inggris disebut dengan istilah civil society.Â
Indonesia memiliki karakteristik masyarakat madani sehingga hal tersebut menjadi perbedaan atau ciri khas dari bangsa Indonesia yang berbeda dari negara lainnya.Â
Karakteristik tersebut dikarenakan adanya perbedaan perbedaan di Indonesia, misalnya keragaman agama, suku, budaya, kebiasaan, bahasa, dan masih banyak perbedaan lainnya. Karakteristik yang dimiliki Indonesia dapat mewarnai kehidupan masyarakat Indonesia. Karakteristik tersebut dipersatukan agar menghindari konflik dan perpecahan sehingga membentuk persatuan di Indonesia.
Masyarakat madani tidak langsung  ada, akan tetapi masyarakat madani lahir dengan proses yang panjang serta membutuhkan unsur-unsur sosial untuk membentuk masyarakat madani. Unsur sosial digunakan untuk mempersatukan perbedaan yang ada di masyarakat, sehingga kehidupan di masyarakat bisa berjalan tanpa adanya konflik. Adapun karakteristik dari masyarakat madani yaitu:
1. Menerapkan sikap beradab terhadap sesama
Masyarakat madani identik dengan sifatnya yang beradab. Mereka selalu menjunjung tinggi nilai dan norma serta hukum yang berlaku di sebuah negara. Aturan yang sudah ditetapkan harus dilakukan di kehidupan, selain itu mereka juga menerapkan norma norma yang ada di masyarakat, hal ini bertujuan untuk menghormati dan menerapkan adab kepada sesama manusia sehingga terhindar dari konflik dan perpecahan. Masyarakat madani memiliki adab yang baik, mereka berusaha bertata krama kepada manusia dan tuhannya.
2. Memiliki ruang publik yang bebas
Istilah ruang publik yang bebas biasa dikenal dengan The Free Public Sphere. Maksudnya adalah kita sebagai warga negara memiliki hak untuk mengikuti setiap kegiatan yang diadakan untuk publik. Selain itu kita sebagai warga negara berhak melakukan kegiatan, menyampaikan pendapat dalam forum, berserikat, dan berkumpul. Saat berada di ruang publik setiap warga negara juga memiliki hak untuk melakukan interaksi publik tanpa disertai rasa khawatir.
3. Menerapkan sistem demokrasi
Dalam menjalani kehidupan, seluruh warga negara memiliki hak dan kebebasan penuh untuk menjalankan aktivtas sehari hari, berinteraksi dengan orang lain di lingkungan publik. Selain itu, rakyat juga memiliki kedudukan yang sama di hadapan hukum. Rakyat memiliki kedaulatan yang sama, sehingga mempunyai kesempatan untuk dipilih dan memilih. Dalam berdemokrasi jika terjadi konflik maka wajib diselesaikan dengan cara damai yang mencerminkan kehidupan masyarakat madani.
