Mohon tunggu...
S. Detianus Gea
S. Detianus Gea Mohon Tunggu... Penulis - "Menulis adalah mengingat, merawat, dan mengabadikan" [S. D. Gea]

Pernah menulis beberapa opini di media online indonesiakoran.com (2017-2018) dan seword.com (2017). Pernah menulis buku berjudul “MENGENAL TOKOH KATOLIK INDONESIA: Dari Pejuang Kemerdekaan, Pahlawan Nasional Hingga Pejabat Negara” (YAKOMINDO, 2017). Pernah menulis buku "MENGENAL BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL SUKU NIAS" (2018). Saat ini menjadi Wartawan komodopos.com (2018-sekarang).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Terkait Wafatnya Seorang TNI: 5 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka

9 Desember 2019   15:17 Diperbarui: 9 Desember 2019   15:27 1953
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto/Alm. Serda Iman Berkat Gea)

Beberapa waktu lalu Jagat media dihebohkan dengan kematian seorang tentara yang berpangkat Sersan Dua  (Serda) bernama Iman Berkat Gea. Waktu itu berbagai media memberitakan bahwa Iman Berkat Gea wafat akibat latihan tarung derajat. Namun keluarga tidak menerima begitu saja. Mereka curiga dengan bekas luka pada lehernya, yang menurut beberapa dokter dari Medan merupakan bekas dari pemberian pengawet atau formalin.

Seperti diketahui pemberian formalin pada mayat tidak mungkin dilakukan dengan cara melukai jenazah, melainkan dengan cara suntik. Oleh sebab itu, keluarga, masyarakat dan sebagian besar netizen tidak percaya dengan alasan kematian Serda Iman Berkat Gea yang disampaikan melalui berbagai media. Oleh sebab itu jenazah Serda Iman Berkat Gea ditahan beberapa hari untuk menjalani autopsi. Beberapa Dokter dari salah satu rumah sakit Medan datang ke Nias untuk melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Serda Iman Berkat Gea.

Setelah dilakukan autopsi hasilnya tidak langsung diberitahukan. Hampir beberapa minggu barulah keluar hasil dari autopsi. Akhirnya, beberapa media memberitakan bahwa Serda Iman Berkat Gea bukan karena tarung derajat melainkan karena tindakan kekerasan. Dan ada 5 orang yang telah dijadikan tersangka.*

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun