    Bawang putih ( Allium sativum.L) merupakan salah satu komoditi pertanian yang banyak dibutuhkan penduduk dan dunia terutama dimanfaatkan sebagai bahan penambah penyedap ita rasa atau pewangi beberapa jenis makanan. Umbi bawang putih mengandung sejenis minyak atsiri  ( methyl-allil disulfida) yang menyengat hidung yang berfungsi sebagai bahan obat-obatan didunia kedokteran.  untuk mencapai produksi maksimum komoditas tanaman bawang putih, salah satu faktor yang harus diperhatikan adalah penggunaan bibit yang berkualitas. Oleh sebab itu  DinasPertanian Kabupaten Aceh Tengah sudah  mensosialisasikan betapa pentingnya  pemilihan dan penggunaan  bibit bawang putih  yang berkualitas kepada sejumlah kelompok tani  yang aktif di bidang tanaman hortikultura.  Gayong bersambut dari kelompok tani , mereka sudah berbuat dan mengadopsi teknologi yang disampaikan oleh penyuluh pertanian dalam memanfaatkan bibit berkualitas yaitu varietas lumbu hijau.
- Monetoring dan Evaluasi  Pengembangan Bawang Putih
       Kelompok tani TAJUK SENIEN  kampung Arul Latong Kecamatan Bies  Kabupaten Aceh  Tengah  yang berpengalaman bertanam bawang putih  di bawah binaan Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Bies,  kini  sudah berbuat maksimal sehingga menjadi sasaran  tim  Monitoring  dan Evaluasi  dari Dirjend. Hortikultura   AHMAD ROMDHAN FAUZI  dan LISMAWATI DRAYANI.  Monetoring dan Evaluasi dadakan ini langsung di dampingi kepala Dinas Pertanian  H.JUANDA,SP  dan kepala bidang Hortikultura  Distan  kabupaten Aceh Tengah TAMRIN,SP.  Kelompok tani harus teliti dan jeli dalam menggunakan bibit bawang  putih, sebab  bibit awal dari pertumbuhan suatu tanaman  dan banyak bawang  putih yang layaknya  untuk konsumsi ternyata digunakan untuk bibit,  jadi  yang rugi dan dirugikan adalah petani, kata Kadistan Aceh Tengah sembari duduk bareng di saungnya  kelompok tani TAJUK SENIEN  kampung Arul Latong.  Kendatipun kondisi tanaman masih  umur 23 hst  tim monetoring  sudah yakin tidak ada kendala  yang berarti, apalagi kelompok tani  binaan BPP Bies  ini sudah mampu membuat ramuan pestisida nabati untuk diaplikasikan mencegah hama dan penyakit.
- Pengembangan Bawang Merah di Bibir Pantai Danau
    Tim Monetoring dan Evaluasi  AHMAD ROMDHAN  FAUZI dan LISMAWATI DRAYANI  melanjutkan kunjungan kerjanya ke kelompok tani JUARA TANI kampung Toweren kecamatan  Lut Tawar  Kabupaten Aceh Tengah.  Melihat hamparan tanaman bawang merah  yang dibudidaya kelompok tani  dengan modal usaha sendiri  tanpa bantuan  pihak lain,  konon lagi petani  sudah mulai panen tamu  dari pulau jawa ini semakin yakin bahwa Aceh Tengah memang layak untuk pengembangan tanaman hortikultura dan sayuran lainnya.  Kenyataannya mereka menawarkan setelah selesai panen bawang merah bersedia membantu saprodi bertanam bawang putih, namun ketua kelompok tani  bapak  M.JAFAR mempertimbangkan pola tanam dan kalender tanam yang harus dimusawarahkan dengan anggota kelompok nantinya. Kepala Dinas Pertanian H.JUANDA,SP  sangat mendukung tawaran  dari pihak Dirjend, namun secara kelembagaan kelompok tani itu harus berembug terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan terbaik.
     Penulis, juga  bagian dari penyuluh fungsional dalam  di kabupaten Aceh Tengah pak AHMAD ROMDHAN  FAUZI  mengutarakan kesan yang amat dalam  dari hasil kunjungannya kepada penulis  bahwa "kegiatan sudah berjalan dengan bagus dan   semangat  untuk mengembangkan tanaman hortikultura  luar biasa  hebat  baik oleh  Dinas pertanian,  penyuluh,  maupun  sambutan petani  yang menjadi pelaku utama  )*.
   )* Penyuluh Pertanian Aceh
