Mohon tunggu...
Lamsihar Siregar
Lamsihar Siregar Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Foto di salah satu lokasi kerja

S.Kom | HSE iNspector | Pelalawan-Riau

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ahok Cerai untuk Menghidupi Istri dan Anaknya?

12 Januari 2018   01:00 Diperbarui: 12 Januari 2018   18:23 4011
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tribun Jabar - Tribunnews.com

Beberapa waktu lalu Ahok dijatuhi hukuman yang menurut banyak orang Ahok tidak bersalah dan bahkan layak untuk mendapatkan bebas hukuman, tapi setelah itu  malah Ahok dan keluarganya mengambil keputusan untuk tidak naik banding, Ahok pasrah menerima hukuman tersebut meskipun kesempatan masih terbuka lebar  untuk membuktikan dirinya tidak bersalah.

Banyak orang kecewa atas keputusan Ahok beserta keluarganya itu, mengapa Ahok dan keluarganya mengambil keputusan untuk tidak naik banding ? Apakah Ahok telah menyadari kesalahannya alias  mengakui dirinya melakukan kesalahan sehingga Ahok pasrah menerima hukuman tersebut ? Entahlah, tapi setidaknya Ahok telah menyelamatkan harta untuk menghidupi orang yang dicintainya yaitu istri dan anaknya.

Jika Ahok melakukan naik banding, partai manakah yang akan mendanai ahok untuk naik banding ? Bukankah Ahok tanpa partai ? kira-kira berapakah biaya untuk naik banding ? Cukupkah uang 1 milyar, 2 milyar, atau bahkan lebih dari 3 milyar ? tidak ada yang mendanai Ahok untuk naik banding, Tetapi yang menjadi penggugat Ahok saat itu sangat dimungkinkan memiliki banyak dana  yang cukup besar.

Maka, sepertinya tidak berguna Ahok menghabiskan dana yang begitu besar, lebih baik Ahok menerima hukuman itu di dalam penjara, dan saat ini Ahok menggugat cerai istrinya, mengapa Ahok menggugat cerai ? apakah Ahok ingin masuk Islam ? Apakah istrinya selingkuh ? Apakah istrinya tidak mengurus anaknya ? Saya rasa Tidak, Ahok tidak akan berpaling dari Tuhannya, begitu juga istrinya, istrinya sangat perhatian kepada anaknya dan sangat mencintai Ahok. Begitupun Ahok juga sangat mencintai istrinya dan sangat perhatian kepada putranya.

Kemungkinan itulah sebabnya Ahok menceraikan istrinya, supaya masalah kedua dapat dihadapinya dengan sendiri sama ketika Ahok dijatuhi hukuman penjara dengan tuduhan penistaan agama, kemungkinan bedanya untuk masalah kedua Ahok akan disita hartanya, apakah Ahok korupsi ? Saya rasa Tidak, tapi jika nanti Ahok digugat melakukan korupsi, apakah Ahok akan melakukan pembelaan ? Ya, tapi tidak akan melakukan pembelaan yang mengeluarkan dana milyaran rupiah karena sama saja dengan merugikan orang yang dicintainya itu.

Apakah nanti Ahok akan mendapat dana untuk membela dirinya ? Saya rasa Tidak, apakah yang menggugat Ahok korupsi memiliki dana yang sangat besar ? Kemungkinan Ya, kemungkinan dananya sangat besar. dan Ahok tentunya akan menghabiskan dana milyaran rupiah jika ingin membela dirinya hingga terbukti tidak korupsi.

Maka dari itu Ahok tetap tidak akan merugikan anak dan istrinya dan bila sitaan  itu tiba kepadanya maka sangat dimungkinkan Ahok pun pasrah, Ahok tidak mau harta yang dikumpulkan dengan susah payah bersama istrinya habis begitu saja disita, kemungkinan untuk itulah ahok menceraikan istrinya dan setelah  membagikan harta bersama itu kepada istrinya, kemungkinan Ahok akan kembali menikah dengan segera, dan bila sitaan itu tiba maka harta itu tidak bisa disita karena harta itu bukan lagi harta bersama melainkan menjadi harta bawaan istrinya.

Setelah itu, setelah Ahok melewati masalah itu dan setelah Ahok kembali menikahi istri yang telah diceraikannya itu, dan saat itu pula Ahok akan berbisik kepada istrinya  "i love u, aku tidak akan terjun ke dunia politik lagi, karena akan ku habiskan sisa hidupku hanya untukmu, tetap cantik sampai tua, meski rambut mu nanti tak hitam lagi" kemungkinan sandiwara, the end.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun