Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) telah memecahkan Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) kategori menyayikan lagu mars perang melawan narkoba secara hybrid dengan peserta terbanyak, yang di ikuti 3,6 juta orang di seluruh Indonesia.
Pesertanya pun tak hanya dari kalangan pelajar, melainkan ada ASN, TNI, Polri, Mahasiswa dan masyarakat umum dari berbagai provinsi.
Salah satu peserta yang ikut andil adalah SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo, Kurang lebih sekitar 200 siswa SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo beserta tenaga pendidik dan staf menyanyikan mars BNN bersama-sama di lapangan sekolah, acara serupapun serentak di lakukan di 34 provensi di Indonesia.
Pelaksanaan menyayikan lagu mars BNN Anti Narkoba berlangsung secara lancar, kompak dan penuh semangat, upaya ini merupakan preventif yang dilakukan BNN agar siswa siswi menyadari bahaya narkoba baik di lingkungan sekolah melaikan di masyarakat.
Momentum ini sangat memberikan kesan yang positif terhadap siswa-siswi SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo khususnya,selain memiliki rasa bangga karena terpilihnya sekolah dari ribuan sekolah lain untuk ikut serta melancarkan acara BNN, juga penting sekali bagi kami keluarga besar SMK YPE Sawunggalih untuk menyadarkan dan menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba mengingat banyaknya generasi muda di luar sana yang terjerumus lembah hitam narkotika.
Secara tidak langsung dengan adanya acara ini, kita semua di sadarkan betaba bahayanya narkoba, dampak dari penyalahgunaan narboka baik untuk diri sendiri ataupun orang lain dan masyarakat luas. Sehingga kita bisa lebih berhati-hati dan mawasdiri.
Penulis : Sigit Tri Wibowo, S.Pd.,M.Pd.
Guru SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo
