Mohon tunggu...
Sigit Nurcahyo
Sigit Nurcahyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Mercu Buana

NAMA : Sigit Nurcahyo NIM : 41521010085 DOSEN : Prof Dr Apollo, M.Si.Ak,CA,CIBV,CIBV, CIBG JURUSAN : Teknik Informatika Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Aplikasi Pemikiran Kecurangan di Perkuliahan (A) Bologna, John Peter, dan Korupsi di kalangan Mahasiswa (B) Robert Klitgaard

31 Mei 2023   08:22 Diperbarui: 31 Mei 2023   21:04 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kecurangan di Perkuliahan (made by sigit)

Kecurangan di bidang akademik perkuliahan dan Korupsi di kalangan mahasiswa

Kecurangan di bidang akademik perkuliahan dan Korupsi di kalangan mahasiswa adalah suatu hal yang mengkhawatirkan dan merugikan dalam dunia pendidikan. Kecurangan dan korupsi merupakan dua istilah yang sering memiliki perilaku tidak jujur atau curang. Namun, meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam hal melanggar prinsip integritas, ada perbedaan penting antara kecurangan dan korupsi, terutama ketika diterapkan mahasiswa

Kedua nya sama-sama memiliki tindakan yang melibatkan pelanggaran. Kecurangan di bidang akademik perkuliahan melibatkan aturan, pemalsuan, atau penyalahgunaan dalam proses pembelajaran dan penilaian di lingkungan perguruan tinggi. Sedangkan Korupsi pada dasarnya melibatkan penyalahgunaan kekuasaan atau posisi dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi atau kelompok. Meskipun korupsi sering kali dikaitkan dengan dunia politik atau sektor bisnis, tidak dapat dipungkiri bahwa fenomena ini juga ada di kalangan mahasiswa. Dan Kecurangan ini dapat mencakup berbagai tindakan, mulai dari mencontek dalam ujian hingga memplagiat karya tulis.

Korupsi di kalangan mahasiswa dan kecurangan akademik perkuliahan adalah masalah yang serius dapat mengancam integritas dan kualitas pendidikan tinggi. Korupsi lebih kearah pada penyalahgunaan kekuasaan atau posisi untuk keuntungan pribadi yang tidak jujur, sementara kecurangan akademik melibatkan tindakan curang dalam perkuliahan, seperti menyontek, plagiat, dan pemalsuan dokumen.

Kecurangan akademik perkuliahan adalah salah satu permasalahan serius dalam dunia pendidikan tinggi. Dalam upaya mencapai prestasi akademik, beberapa mahasiswa tergoda untuk mengambil jalan pintas dengan melakukan kecurangan. Kecurangan ini tidak hanya merugikan individu yang melakukannya, tetapi juga merusak integritas sistem pendidikan dan memberikan dampak negatif yang luas. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang kecurangan akademik perkuliahan sangat penting, serta upaya pencegahan dan penanggulangan yang efektif.

mengapa korupsi dan kecurangan akademik di kalangan mahasiswa adalah masalah serius yang harus diatasi :

  • ini merusak integritas dan reputasi akademik pendidikan tinggi. Universitas diharapkan menjadi tempat yang mendorong kejujuran, integritas, dan pembelajaran yang adil. Ketika korupsi dan kecurangan akademik menjadi praktek umum di kalangan mahasiswa, hal ini menciptakan citra negatif tentang institusi tersebut, merusak reputasi dan mengurangi kepercayaan masyarakat pada pendidikan tinggi.
  • korupsi dan kecurangan akademik berdampak negatif pada kualitas pendidikan. Kualitas pendidikan tinggi bergantung pada kemampuan mahasiswa untuk belajar secara jujur, kritis, dan kreatif. Ketika korupsi dan kecurangan akademik terjadi, proses pembelajaran terganggu, dan mahasiswa tidak mengembangkan keterampilan yang sebenarnya dibutuhkan dalam dunia kerja. Hal ini merugikan mahasiswa secara pribadi dan juga merugikan masyarakat yang mengandalkan lulusan universitas untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan yang berkualitas.
  • korupsi dan kecurangan akademik menciptakan budaya yang salah dan norma yang buruk di kalangan mahasiswa. Jika tindakan-tindakan tersebut dibiarkan tanpa tindakan tegas, mereka dapat menjadi terbiasa dengan perilaku curang dan tidak etis dalam kehidupan profesional mereka di masa depan. Hal ini dapat berdampak negatif pada sektor kerja dan masyarakat secara keseluruhan.

Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Akademik pendidikan tinggi harus memiliki kebijakan yang tegas dan jelas dengan korupsi dan kecurangan akademik. Ini harus diterapkan secara konsisten terhadap pelaku korupsi dan kecurangan akademik.

Selain itu, diperlukan langkah-langkah preventif, seperti meningkatkan kesadaran dan pendidikan tentang integritas akademik dan etika di kalangan mahasiswa. Universitas dapat menyediakan pelatihan tentang pentingnya kejujuran dan cara menghindari kecurangan akademik. Dosen dan staf juga memiliki peran penting dalam memberikan contoh positif dan mendorong budaya kejujuran di kampus.

Pengawasan dan pemantauan yang efektif juga penting dalam pencegahan korupsi dan kecurangan akademik. Akademik pendidikan harus memiliki sistem pengawasan yang kuat dan dapat mendeteksi pelanggaran dengan cepat. Mahasiswa dan dosen juga dapat berperan dalam melaporkan tindakan yang mencurigakan.

Selain itu, penting untuk melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan korupsi dan kecurangan akademik. Kolaborasi dengan pemerintah, LSM, dan masyarakat umum dapat meningkatkan kesadaran dan membangun kekuatan kolektif dalam melawan masalah ini.

Jenis-jenis kecurangan akademik perkuliahan dan korupsi di kalangan mahasiswa :

  • Jenis-Jenis Kecurangan Akademik Perkuliahan

- Mencontek dalam ujian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun