Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Sudahlah, Jangan Tuduh Thailand-Vietnam Enggak Fair, Sebaiknya PSSI Instrospeksi

11 Juli 2022   09:36 Diperbarui: 14 Juli 2022   02:04 2014
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sejumlah pemain timnas U19 Indonesia meluapkan kekecewaannya usai laga penyisihan grup Piala AFF U19 melawan Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/7/2022) (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Seharusnya kan soal aturan main secara keseluruhan begini ini enggak perlu lagi diperdebatkan, sudah disosialisaikan oleh PSSI jauh hari sebelumnya, kalau memang sudah aturannya seperti itu.

Itu baru hal kecil saja kan, belum lagi kalo menyoal secara keseluruhan bagaimana PSSI menjalankan tugas pokoknya terhadap sepak bola nasional.

Intinya, kesiapan PSSI dalam setiap ajang kejuaraan dan kompetisi dan dalam rangka membina sepak bola nasional haruslah benar-benar dimatangkan.

3. Membina supporter.

Ya, pembinaan serius dan terorganisir terhadap supporter ini, sepertinya masih agak luput dari pandangan mata PSSI, padahal supporter ini adalah aset yang sangat berharga.

Ilustrasi supporter Indonesia | Dokumen Foto Via Detik.com
Ilustrasi supporter Indonesia | Dokumen Foto Via Detik.com

Bisa dilihat saja dalam ajang Piala AFF U-19 ini, tidaklah semua negara yang supporternya membkudak dan yang seantusias supporter Indonesia mendukung tim junior. Bahkan dalam setiap ajang kejuaraan dan kompetisi, supporter Indonesia membludak.

inilah yang seharusnya bisa menjadi perhatian dan pemikiran khusus PSSI, bagaimana sih baiknya membina aset berharga ini, bagaimana sih baiknya mendewasakan supporter ini, bagaimana sih memberdayagunakan supporter ini, dan masih banyak lagi kalau bisa melihat sisi invisible dari supporter ini.

-----

Nah, inilah kira-kiranya yang bisa penulis sarankan, mudahan saja masukan ini dapat terbaca oleh PSSI dan setidaknya di sini ada upaya juga dari penulis demi kemajuan sepak bola Indonesia.

Ya, di depan sana masih banyak yang harus kita tatap secara visioner, terkait langkah emas Indonesia untuk semakin lebih baik lagi. Mudahan saja sepak bola Indonesia semakin maju, dan menorehkan tinta emas sejarah dalam setiap langkahnya. Amin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun