Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Secuil Pengalaman Sweet Karma, Ketika Saya Dirotasi Jabatan

14 Februari 2021   15:15 Diperbarui: 14 Februari 2021   15:20 632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar, saat bersama teman teman awak media | Dokpri

Begitulah rasan-rasan saya waktu itu, dan itu enggak hanya sekali dua kali, sering banget saya rasanin posisi tersebut, eh ternyata justru ke depannya, saya yang akhirnya malah di tempatkan di posisi jabatan tersebut.

Memang kalau belum di jalanin dan beradaptasi dengan job desc baru itu kayaknya memang rasanya berat banget, apalagi kalau sudah terbuai di zona nyaman pekerjaan sebelumnya.

Meja tugas waktu mengelola bidang anggaran | Dokpri
Meja tugas waktu mengelola bidang anggaran | Dokpri

Ya saya lah contohnya, udah rasa nyaman dikerjaan yang selama ini dijalani di Bidang Anggaran, dirotasi ke kerjaan baru, jadi rasa enggak terima dan sudah terbayang beratnya tugas baru nanti.

Tapi ternyata kenyataannya enggak begitu, ternyata pas dijalanin, tugas baru saya lebih asyik, bahkan lebih enjoy, nyaman dan banyak dapat ilmu tentang jurnalistik, apa lagi gegara rotasi ini saya juga bisa menulis artikel dan berita, tambahnya juga saya jadi kenal Kompasiana dan Kompasianers.

Bayangin aja, mana bisa saya dulu menulis, kegiatan menulis itu saya anggap remeh banget, saya memandang bahwa menulis itu hanya kerjaan orang-orang yang kurang kerjaan aja.

Saya bahkan memandang sinis terhadap kejurnalistikan, apalagi kalau melihat perilaku media yang sukanya amplopan, kalau enggak dikasih amplop berita Satuan Komando enggak dimuat dan tayang di medianya.

Dan ternyata semuanya tidak seperti yang saya bayangkan saat pertama kali mendapat mandat dari Komandan, justru karenanya saya jadi bisa menulis dan memahami segi-segi kejurnalistikan serta manfaat lainnya.

Saat meliput | Dokpri
Saat meliput | Dokpri
Saat meliput | Dokpri
Saat meliput | Dokpri
Apakah ini tandanya saya harus berterima kasih pada Komandan saya dan sweet karma, ya tentu saja yang utama saya harus berterima kasih kepada Komandan, ya jelas dong kalau Komandan enggak pernah kasih mandat pada saya mengemban Job desc di Humas dan Media, jelas banget saya enggak bakalan pernah kenal teman-teman di Media dan Kompasiana, enggak akan pernah bisa menulis, enggak ngerti bagaimana teknik fotografi, videografi dan keilmuan jurnalistik lainnya.

Yang kedua saya juga harus berterima kasih pada sweet karma, yah entah dipercaya atau tidak dipercaya, ternyata rasan-rasan saya dulu ternyata kena juga di saya, sweet karma yang berbuah manis dan tentunya mengajarkan banyak hal kepada saya.

Karena saya mendapat pelajaran berharga juga, bahwa rotasi jabatan bukanlah bencana, bukan hukuman, bukan karena kesalahan, ataupun subjektivitas pimpinan dari hasutan orang lain, tapi rotasi jabatan itu memang benar-benar kebutuhan mendesak organisasi, bahwa setiap individu yang ditunjuk mengemban amanah tersebut adalah berlandaskan kepercayaan pimpinan serya berdasarkan nilai dan kualitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun