Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Jangan Sepelekan Etika Komunikasi Tertulis dalam Berwirausaha, Kenapa?

13 Februari 2021   11:15 Diperbarui: 15 Februari 2021   14:41 1249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar via Cadiak.id

"Apakah komunikasi tertulis itu sudah ramah atau justru jadi sebaliknya terkesan seperti sedang marah, apakah komunikasi tertulis tersebut menimbulkan ambiguitas atau sudah jelas, dan sebagainya".

Inilah kenapa sebabnya etika komunikasi tertulis yang efektif dalam berwirausaha itu penting dan perlu diperhatikan, sehingga etika komunikasi tertulis para wirausahawan juga harus lebih berhati-hati terkait dengan gaya dan tata bahasa yang ditulis, seperti tanda baca misalnya, ketaksaan dan ketandasan makna misalnya, dan sebagainya.

Contoh review produk | Dokumen Pribadi
Contoh review produk | Dokumen Pribadi

Contoh review produk | Dokumen Pribadi
Contoh review produk | Dokumen Pribadi
Oleh karenanya, menerapkan komunikasi tertulis efektif yang beretika dalam berwirausaha juga perlu memperhatikan agar bagaimana pesan kepada pembaca yang menjadi klien dapat sampai sesuai tujuan di antaranya yaitu;

1. Gaya penuturan bahasa yang dituliskan.

Gaya penuturan bahasa yang dituliskan sebenarnya boleh fleksibel, namun dengan catatan harus tetap memperhatikan kejelasan tata bahasa dan ketaksaan makna.

Sehingga apa yang menjadi maksud dan tujuan melalui pesan tertulis yang disampaikan dalam komunikasi tertulis tersebut menjadi jelas, tidak mengambang maupun ambigu.

2. Kerapian isi tulisan dan tampilan.

Di dalam tulisannya perlu hati-hati juga dengan tanda baca terutama tanda seru, sebaiknya gunakan tanda seru hanya untuk mengungkapkan ekspresi kegembiraan dan jumlahnya hanya secukupnya saja.

Hindari kesalahan typo atau tata bahasa, penggunaan emoji disarankan tidak usah dipakai, memperhatikan jenis font standar agar mudah dan nyaman untuk dibaca.

3. Esensi dan substansinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun