Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Secuil Pengalaman, Kerja Diupah Cuma Rp 500/Jam

23 Oktober 2020   09:19 Diperbarui: 24 Oktober 2020   02:11 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalaman saat siaran | Dokpri

Pernahkah anda kerja atau anda punya pengalaman kerja dengan hanya diupah atau dibayar Rp.500/Jam?

Nah, soal pengalaman di atas, saya pernah loh mengalaminya yaitu saat pertama kali saya diterima jadi penyiar radio pada tahun 1997-an yang silam.

Saat itu saya masih baru saja jadi seorang mahasiswa yang kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman Samarinda.

Sebelum masuk lebih jauh dan agak mundur sedikit ke belakang, sebenarnya siaran radio ini sudah merupakan hobi yang saya tekuni semenjak masih kelas 2 SMP sampai saya lulus SMA.

Ya, saat masih SMP sampai SMA, saya memang pernah diberi kesempatan siaran oleh salah satu pemilik radio di Balikpapan.

Meskipun pada waktu itu saya hanya diberi kesempatan 1 jam siaran dan nggak dibayar, tapi saya sudah senang banget, bisa jadi penyiar radio kala itu.

Apalagi pada waktu itu, jadi penyiar radio di era tahun 1990-an ke atas layaknya jadi artis dan idola, sehingga nggak dibayar dan dikasih ruang 1 jam siaran di radio saat itu wah sudah merupakan suatu anugerah banget rasanya.

Bahkan, hal ini juga sekaligus sebagai ajang pembelajaran yang berharga bagi saya untuk lebih mendalami ilmu penyiaran radio.

Pengalaman mengelola radio | Dokpri
Pengalaman mengelola radio | Dokpri
Sampai akhirnya saat sudah jenjang kuliah, berbekal pengalaman siaran yang pernah saya tekuni tersebut, saya memutuskan untuk melamar pekerjaan menjadi penyiar radio disalah satu radio di Samarinda.

Ternyata bekal pengalaman pernah jadi penyiar saat masih SMP hingga SMA sebelumnya, memberi kemudahan dan referensi yang berharga bagi saya, sehingga akhirnya saya dengan mudah diterima jadi penyiar radio.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun