Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Silaturahmilah, Karena Belum Tentu Selalu Bisa Berkumpul Bersua Idul Fitri

22 Mei 2020   14:40 Diperbarui: 22 Mei 2020   14:41 1058
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar pendukung artikel | Dokumen foto via Shutterstock.com

Silaturahmilah, Karena Belum Tentu Selalu Bisa Berkumpul Bersua Idul Fitri


Momen berkumpul bersama saat idul fitri (lebaran) untuk saling silaturahmi bersama keluarga tentunya akan selalu dinanti semua umat muslim di Indonesia.

Momen idul fitri saat berkumpul bersama keluarga itu pasti akan selalu memberi makna, memberi pengalaman serta pelajaran hidup yang amat begitu mendalam.

Kenapa?

Kumpul dan silaturahmi bersama saat momen idul fitri adalah salah satu momen langka yang bisa tercipta, karena belum tentu dalam setahun atau beberapa tahun kedepannya para keluarga bisa berkumpul bersama, apalagi bagi berbagai keluarga yang hidup diperantauan.

Tentunya juga ada keluarga yang suasana silaturahmi idul fitri nya, ada tercipta suasana penuh haru yang mendalam saat diantara keluarga ada yang sudah tak lagi bisa hadir berkumpul bersama diantara keluarga karena sudah tiada atau sudah menghadap sang Ilahi.

Suasana kebersamaan dan berkumpul yang benar-benar terasa mendalam ketika saling sungkem dan saling memaafkan, yang menyadarkan diri masing-masing, sebab belum tentu kedepannya semuanya bisa kembali berkumpul untuk silaturahmi bersama.

Inilah kiranya yang dirasakan ketika momen idul fitri itu tiba, sehingga akan selalu meninggalkan pesan, kesan dan makna mendalamnya bagi masing-masing keluarga.

Ya, seperti halnya bagi keluarga besar penulis, ketika momen saling sungkem untuk saling memaafkan tersebut sudah ada diantara keluarga penulis yang tak lagi bisa ada berkumpul bersama di antara kami sekeluarga.

Apalagi bagi istri penulis, tahun 2020 ini jadi idul fitri yang penuh haru,  Kalau tahun 2019 lalu suasana kumpul keluarga saat lebaran masih ada bisa bersama berjumpa dengan ibu mertua penulis dan kakak ipar penulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun