Mohon tunggu...
Si Don21
Si Don21 Mohon Tunggu... Human Resources - Dony Setiawan

Teruslah berkarya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersyukur

21 Mei 2022   23:14 Diperbarui: 21 Mei 2022   23:23 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langkah kaki mengawali petualangan mengejar mimpi setiap hari
Doa dan usaha selalu menemani yang terucap tanpa suara dalam hati
Semangat melekat dan siap menerjang apapun yang terjadi
Itu aku lakukan setiap saat agar harapan dan impian dapat sedikit demi sedikit terlihat pasti

Perlahan rasa jenuh menyelimuti diri dan kepastian masa depan mebuyar tergusur oleh rasa ragu
Aku semakin lelah karna usahaku menghasilkan sesuatu yang monoton dan tak tentu
Rasa gundah gelisah menguasai pikiran membuat apa yang ingin dicapai semakin sulit untuk dituju
Hari-hari semakin tak menentu, hanya bisa berjalan terus dan berharap waktu dapat bersahabat denganku

Doa dan usaha tak pernah padam dalam petualangan ku
Semangat tak pernah padam dalam genggaman jiwaku
Tapi mengapa semakin hari perjalanan semakin berat dan tak menunjukan tergapainya impianku bahkan semakin menjauh
Merasakan ketidakadilan bahwa Tuhan tak berpihak kepadaku

Rasa hampa dan lelah mulai tak terbendung dalam jiwa
Semangat mulai padam karna sudah tak tentu arah
Ingin menyerah dan mengakhiri semuanya
Karna mulai merasakan bahwa apa yang dilakukan hanya menghasilkan hal yang sia-sia

Tapi separuh perjalanan telah terlewati
Berjalan terus apapun bisa terjadi tetapi ketika berhenti semuanya sirna dan tak menghasilkan apa-apa
Kebimbangan menggulung pikiran tapi kata hati meyakinkan bahwa itu adalah hal yang pasti
Hingga aku menyadari bahwa doa dan usahaku tak pernah kurang tetapi kenikmatan yang tak pernah kusyukuri membuat tembok rintangan semakin tebal dan memaksa keraguan jiwa dalam mengerjar mimpi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun