Mohon tunggu...
Yai Baelah
Yai Baelah Mohon Tunggu... Pengacara - (Advokat Sibawaihi)

Sang Pendosa berkata; "Saat terbaik dalam hidup ini bukanlah ketika kita berhasil hidup dengan baik, tapi saat terbaik adalah ketika kita berhasil mati dengan baik"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Kesempatan Menjadi Kesempitan

14 Februari 2019   11:39 Diperbarui: 14 Februari 2019   11:47 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Ketika Kesempatan Menjadi Kesempitan"

Cucu ku...

Dengarkanlah Yai mu ini

Ketika dulu, Kau hidup dalam kelapangan
Begitu mudah Kau membuang

Ketika dulu, Kau banyak kesempatan
Begitu sering Kau lewatkan

Dan kini, Kamu dalam kesempitan
Tak cukup uang, tak banyak barang
Semua yang dulu mudah, kini tidak ada
Kini mestilah engkau  berpikir keras

Cucu ku...

Ingatlah nasihat Yai mu ini

Kesempitan mu jadikanlah pelajaran  

Manfaatkanlah setiap kesempatan

Lain kali,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun