Mohon tunggu...
Febry Hartanti
Febry Hartanti Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Waspada Modus Penipuan Arisan "Online"

14 Desember 2017   12:01 Diperbarui: 14 Desember 2017   12:24 4845
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://m.kaskus.co.id

Secara umum, Arisan adalah sebuah kegiatan yang dilakukan oleh beberapa orang dengan mengumpulkan uang atau barang yang memiliki nilai sama, kemudian uang atau barang yang sudah terkumpul tersebut diundi di antara mereka untuk menentukan salah satu yang akan memperoleh keseluruhannya. Pengundian dilaksanakan dalam sebuah pertemuan secara berkala dalam beberapa jangka waktu atau periode tertentu sampai semua anggota memperolehnya. Pengundian pemenang umumnya dilakukan dengan pengocokan secara manual, namun ada juga yang melalui perjanjian. Para anggota arisan pada akhirnya dapat keluar sebagai pemenang, hanya saja dalam periode tertentu.

Namun jaman sekarang ini banyak sekali penipuan yang berkedok menggunakan sistem arisan, terutama dilakukan secara online. Entah itu arisan berbentuk uang maupun arisan barang, korban kebanyakan tertipu begitu saja karena pelaku yang mengiming-imingi keuntungan besar. Bahkan pihak penipu yang hanya mengatasnamakan arisan tanpa menjanjikan apapun masih bisa dengan mudah memancing korban. Alasannya karena arisan sendiri sudah terkenal sebagai kegiatan pengumpulan uang dengan berbagai macam manfaat.

Ambil salah satu contohnya adalah postingan di Kaskus mengenai MODUS PENIPUAN ARISAN IPHONE INSTAGRAM @KITTYGADGET yang diposting oleh member dengan username sassygirl26. Postingan yang dibuat di tanggal 05 Februari 2016 tersebut menyatakan bahwa peserta arisan diharuskan mentransfer uang muka sebesar Rp 1.000.000 sebagai tanda jadi. Tetapi sayangnya setelah dicek kembali, akun Instagram tersebut sudah dihapus oleh pemiliknya sehingga beberapa orang yang sudah terlanjur mentransfer uang merasa dirugikan.

Contoh lainnya adalah penipuan arisan online yang menggunakan Facebook dikutip dari berita di Tribunnews.com. Modus yang satu ini menggunakan grup Facebook dengan nama ARISOL UANG DAN FURNITURE SAMARINDA. Pelaku yang merupakan admin dari grup Facebook arisan ini menggunakan beberapa nama member palsu untuk membuat testimoni seolah member arisan tersebut telah mendapatkan keuntungan yang besar.

Kasus penipuan arisan online yang terbaru dan yang sedang hangat di tahun 2017 ini salah satunya adalah arisan online melalui Facebook pengguna bernama Laura Yuan Aurel. Dikutip dari Kompas.com, bahwa pelaku bernama asli Purwati yang memakai nama palsu dengan panggilan Mama Laura di Facebook. Tak hanya melarikan uang dari para anggota arisan, tetapi pelaku juga memanipulasi arisan menjadi sistem lelang.

Arisan yang banyak diadakan di social media memang belum tentu meyakinkan, karena salah satu faktornya adalah banyaknya orang yang tidak bisa dipercaya di social media. Facebook maupun Instagram memang menjadi platform socmed yang lebih banyak digunakan untuk modus penipuan arisan, karena itu masyarakat diharapkan untuk waspada.

Kenali mana arisan online dengan kedok penipuan dan arisan online yang benar, salah satu contoh arisan online sungguhan adalah LUMADA.CO.ID. Arisan Lumada ini memiliki situs resmi dimana situs tersebut juga merupakan sebuah marketplace untuk belanja online. Pengocokan arisan di LUMADA.CO.ID juga menggunakan cara kocokan langsung dimana nantinya akan ditayangkan secara live dan dapat disaksikan di channel Youtube resmi maupun di aplikasi Lumada sendiri yang bisa di download di Google Play Store. Jadi tidak ada kecurangan, kebohongan, ataupun rekayasa layaknya modus penipuan arisan online pada umumnya.

Keuntungan yang ditawarkan oleh LUMADA.CO.IDjuga tidak kalah menggiurkan, diantaranya adalah :

  • Tak hanya bisa belanja online, tersedia program pembayaran berupa arisan, sehingga sama saja dengan kredit atau mencicil tanpa bunga.
  • Peserta yang dapat arisan tidak perlu membayar iuran periode arisan selanjutnya lagi dan bisa langsung mendapatkan barang arisan yang diinginkan. Dalam hal ini, yang mendapatkan arisan pertama, kedua, dan periode selanjutnya sangat diuntungkan.
  • Bagi peserta yang mendapatkan arisan terakhir akan diberikan cashback, tapi tentunya tetap bermanfaat karena pembayaran secara cicilan ringan dan tanpa bunga.


Di jaman millennium ini, masyarakat dituntut untuk selalu cerdas dalam menentukan keuangan mereka, dan arisan kini menjadi salah satu alternatif unggulan. Tetapi dalam pemilihan mana arisan online yang sungguhan dan mana yang penipuan juga harus jeli, teliti, serta jangan sembarangan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun