Mohon tunggu...
Shiq4
Shiq4 Mohon Tunggu... -

Saya bloger dan berusaha mempromosikan konten-konten saya di kompasiana. Tentu saja tulisan saya tetap berkualitas sebagaimana di blog sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Khusus Pemula: Cara Rahasia untuk Konsisten Menulis

30 April 2017   01:02 Diperbarui: 30 April 2017   02:25 3073
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Untuk mendapatkan pembaca tidak harus menulis sesuatu yang sedang tren atau topik-topik sulit. Anda bisa berfokus kepada hal-hal yang sudah Anda pahami. Selain tulisan Anda menjadi lebih berbobot, pikiran tidak akan terlalu pusing berpikir untuk menyelesaikan tulisan. Dan Anda akan menikmati aktivitas menulis sehingga bisa konsisten menulis dalam waktu lama.

2. Biasakan Membaca Secara Teratur

Menulis tanpa membaca sama saja dengan omong kosong. Bagaimana pun juga, mayoritas tulisan yang bagus merupakan output dari berbagai bacaan. Tanpa membaca, tulisan bisa menjadi garing dan tidak menarik. Lagipula membaca dapat bermanfaat sebagai berikut :

  • Menambah kosakata
  • Menelurkan ide-ide menulis yang brillian
  • Mempelajari gaya menulis yang baik
  • Mendapatkan tambahan informasi untuk menopang ide kita
  • Dan lain sebagiannya

Itulah mengapa kegiatan menulis akan semakin konsisten dengan membaca. Karena membaca berpengaruh secara langsung pada proses menghasilkan tulisan yang bagus. Jadi, sebaiknya Anda mulai rutin membaca kalau ingin menjadi penulis hebat.

Jika Anda belum punya kebiasaan membaca yang baik, Anda bisa mengakses “8 Cara Membangun Kebiasaan Membaca Buku

3. Berhenti Bersikap Perfeksionis

Penulis memang harus konsisten menulik konten berkualitas. Tapi bukan berarti Anda bersikap terlalu keras terhadap diri sendiri. Biasanya penulis pemula membandingkan karyanya dengan penulis yang sudah mapan. Tentu perbandingannya terasa sangat besar.

Bagian buruknya, penulis yang mengambil langkah salah malah tak kunjung menyelesaikan tulisan karena memasang standar yang terlalu tinggi. Bisa-Bisa frustasi sendiri karena berusaha menyamai level penulis lainnya dan mengakibatkan produktivitas menurun.

Penulis perlu menyadari sejak awal bahwa semua hal butuh proses. Karya-Karya penulis hebat merupakan hasil proses yang panjang. Bahkan penulis populer pun pasti pernah menulis konten-konten di bawah standar. Jadi, menulis sewajarnya saja dan jangan membandingkan. Kalau menurut Anda sudah bagus, maka segera terbitkan.

Tapi perlu juga untuk membuat sebuah standar yang tidak terlalu rendah. Agar Anda mampu mengeluarkan semua kemampuan terbaik Anda. Kalau semua berjalan lancar, lama-kelamaan standar Anda akan naik perlahan seiring dengan perkembangan menulis Anda.

4. Harus Disiplin

Kalau boleh memberi saran, Anda harus menjadi penulis yang disiplin. Tetapkan jadwal menulis. Kemudian patuhi jadwal Anda dengan disiplin. Kalau sudah tiba waktu menulis, jangan pernah bermalas-malasan dan menundanya. Nanti malah jadi kebiasaan buruk.

Bersikaplah seperti profesional yang memiliki deadline. Selain membantu mental Anda bekerja tepat waktu, tekanan yang hadir pun untuk melatih Anda menjadi penulis yang lebih baik.

Seandainya Anda bermasalah dengan kedisiplinan, maka Anda bisa mengakses “5 Tips agar Disiplin Menulis”.

Waktunya Bekerja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun