Mohon tunggu...
Shintia Puji Utami
Shintia Puji Utami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Statistika Universitas Airlangga

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Anak Kost Juga Bisa Nabung Loh, Ini Caranya

3 Januari 2023   13:20 Diperbarui: 3 Januari 2023   13:24 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Halo para perantau hebat, khususnya yang lagi ngekost nih. Kalian harus baca ini ya, hehehe. Jadi, karena aku sendiri adalah anak kost juga aku mau berbagi cerita dan pengalaman aku ketika tinggal di perantauan nih. 

Jadi, aku tuh ceritanya baru pertama kali ngekost, nah untuk itu aku juga latihan hidup mandiri karena harus jauh dari orang tua. Untuk itu, aku ada berbagai tips untuk mengatur keuangan selama jadi anak kost. 

Pertama, setelah mungkin kita mendapatkan gaji atau kiriman dari orang tua. Hal yang harus kita lakukan adalah merinci persentase pembagian kebutuhan kita selama satu bulan kedepan. Untuk pembagiannya sendiri aku menerapkan 40% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk tabungan, 20% untuk dana darurat, dan 10% untuk sedekah. 

Pembagian 40% untuk kebutuhan pokok itupun bisa kalian sesuaikan misalnya untuk makan, transportasi, membeli keperluan sehari-hari, dan sesuatu hal yang memang rutin kalian perlukan. 

Kemudian untuk 30% nya itu tabungan, berapapun penghasilan yang diperoleh ataupun kiriman uang dari orang tua kita bisa menyisihkan untuk ditabung, karena tentunya pada masa yang akan datang tabungan tersebut akan sangat membantu kita dalam mengatasi soal keuangan. 

Selanjutnya, pembagian sebanyak 20% untuk dana darurat kita lakukan untuk cadangan jika hal-hal yang tidak kita inginkan ternyata terjadi secara tiba-tiba dan mendadak. 

Uang simpanan di dana darurat setidaknya bisa membantu untuk hal-hal yang bersifat urgent, misalnya tiba-tiba ada keluarga yang membutuhkan pertolongan, ban bocor, ataupun hal mendadak lainnya. 

Terakhir, sebanyak 10% itu digunakan untuk sedekah, karena pemikiran tentang kehidupan yang kekal di akhirat nanti harus ada di setiap kehidupan umat muslim sehingga dana itu nantinya bisa bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan. 

Namun, apabila kalian mempunyai agama yang tidak muslim, itu juga bisa dilakukan dengan kegiatan kemanusiaan lainnya. Karena pada dasarnya niatnya untuk bisa menjadi manfaat bagi banyak orang. 

Pembagian dananya itu bisa kalian catat di sebuah buku binder dan mungkin juga bisa menyiapkan dompet khusus untuk mengatur keuangan. Setelah bisa menjalankan selama satu bulan, maka harus dilakukan evaluasi apakah cara yang dilakukan telah efektif atau tidak untuk mengatur keuangan. 

Mungkin, itu sedikit tips bagi kita para anak kost yang sedang merantau. Semoga bermanfaat. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun