Surakarta (21/01/2022), Pandemi COVID-19 di Indonesia hingga kini masih menjadi prioritas utama oleh Pemerintah Indonesia, mengingat dampak yang ditimbulkan pada seluruh aspek kehidupan manusia, baik segi ekonomi, sosial, kesehatan, bahkan pendidikan. Namun, bukan berarti aspek kehidupan tidak berjalan.Â
Masyarakat Indonesia saat ini tengah hidup berdampingan dengan COVID-19. Oleh karena itu, Kuliah Kerja Nyata Universitas diponegoro mengusung model KKN PULANG KAMPUNG dengan tema yang diangkat pada KKN TIM I UNDIP 2021/2022 yaitu "Pemberdayaan Masyarakat Menuju Pasca Pandemi Covid-19 Berbasis SDG's".
Sebagian aktivitas masyarakat kembali normal dengan menerapkan protokol kesehatan dan vaksin.Selain Kegiatan KKN Salah satu aktivitas yang mulai kembali normal yaitu Pembelajaran Tatap Muka (PTM).Â
Berdasarkan  penyesuaian SKB 4 Menteri, PTM mulai diterapkan di tingkat  PAUD hingga SMA dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan dan telah melaksanakan vaksinasi baik siswa maupun guru.
Tingkat pendidikan anak usia dini di Kota Surakarta mulai menerapkan Pembelajaran Tatap Muka. Salah satunya yaitu Taman Kanak-Kanak Aisyiyah 5 Semanggi.Â
Sebanyak 30 siswa mulai mengikuti pembelajaran tatap muka dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker.Â
Meskipun begitu dalam penggunaan masker, anak-anak masih sering lalai dikarenakan rasa tidak nyaman saat beraktivitas dengan menggunakan masker.
Untuk mengatasi hal tersebut, Shevany Akhwat Dinaslamajid sebagai Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro melalui KKN TIM I UNDIP 2021/2022 melaksanakan program Edukasi Penggunaan Masker dan Kreasi Masker pada murid  TK Aisyiyah 5 Semanggi. Program ini dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2022 hingga 22 Januari 2022. Â