Mohon tunggu...
Sherly Telaumbanua
Sherly Telaumbanua Mohon Tunggu... Guru - Pace E Bene

Facebook: Sherly Telaumbanua Instagram : Sherly Telaumbanua Alamat: Jalan Nilam Gang Samadaya No. 09 Kelurahan Ilir, Gunungsitoli Sumatera Utara. Pekerjaan: Guru Honorer di SMPS Bunga Mawar Gunungsitoli (Yayasan Keuskupan Sibolga)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pengalaman Pertama Mengenal dan Memainkan Alat Musik Tradisional Nias

5 Maret 2021   01:06 Diperbarui: 5 Maret 2021   06:14 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok.pribadi (alat musik Doli-doli Hagita)

Tadi siang sebelum pulang sekolah saya dipanggil kepala sekolah di ruangannya, beliau mengatakan kepada saya untuk mendampingi siswa/i selama latihan memainkan alat musik tradisional yang dilaksanakan di museum pusaka Nias. 

Jadwal latihan mereka mulai dari jam 15.00 Wib sampai jam 17.00 Wib atau sekitar dua jam saja. Ini adalah latihan kedua siswa/i kami dan menjadi persiapan mereka selama 10 hari ke depan sebelum mereka bertanding dengan sekolah-sekolah katolik di seluruh Indonesia. 

Karna saingannya sekolah-sekolah katolik di seluruh Indonesia maka kepala sekolah kami ingin memberikan yang terbaik untuk sekolah kami dengan menjalin kerjasama dengan pihak Museum Pusaka Nias untuk melatih siswa/i kami sampai mereka mahir memainkan alat musik tersebut.

Ada beberapa alat musik tradisional yang akan mereka mainkan seperti seruling, keroncong, gendang dan alat musik tradisional Nias seperti doli-doli hagita, Tamburu dano dan tutuhao. Semua alat-alat musik tradisional Nias bisa kita temukan di Museum Pusaka Nias.

Dok. Pribadi (alat musik Tamburu Dano)
Dok. Pribadi (alat musik Tamburu Dano)

Saya sangat tertarik dengan tiga alat musik tradisional Nias yang dimainkan siswa/i ku, yaitu doli-doli hagita, Tamburu dano dan Tutuhao. Ketiga alat musik itu terbuat dari kayu dan bambu tetapi suara yang keluar ketika kita memukul alat musik itu sangat nyaring, lembut dan memiliki seni tersendiri. 

Saya sangat terheran-heran melihat siswa/i saya memainkan alat musik tersebut, seperti yang saya katakan tadi bahwasanya ini adalah latihan kedua mereka tetapi mereka sudah sangat lincah memainkan alat musik itu.

Setelah siswa/i saya selesai memainkan alat musik itu, saya memberanikan diri untuk menemui pelatih mereka dan menanyakan nama-nama dari alat musik tersebut. Syukur kepada Tuhan Bapak itu tidak pelit menjelaskan.

Dok. Pribadi (alat musik Tutuhao)
Dok. Pribadi (alat musik Tutuhao)

Dari hasil penjelasan bapak itu kepada saya tadi sore maka saya bisa simpulkan: bahwa yang pertama alat musik Doli-doli Hagita terbuat dari kayu mbinu-mbinu. Kayu mbinu-mbinu itu ciri-cirinya daunnya lebar, kayunya ringan dan suaranya nyaring ketika di pukul. 

Yang kedua nama alat musiknya adalah Tamburu dano aslinya sebenarnya di lubangi tanah dan di pasang pelepah pinang di atasnya kemudian itulah yang dipukul-pukul sebagai alat musiknya tetapi karna alat musik itu tidak bisa dibawa kemana-mana maka museum pusaka Nias memodifikasi model alat musik itu dari kayu yang menyerupai tamburu dano. 

Dan yang ketiga alat musik Tutuhao terbuat dari seruas bamboo kaoko.

Saya sangat bersyukur hari ini Tuhan memberikan pengalaman yang luar biasa bisa mendampingi siswa/i saya sambil saya juga belajar mengenal nama-nama alat musik tradisional Nias lewat bapak pelatih dari Museum Pusaka Nias  dan sekalian ikut juga belajar memainkan alat musik itu secara langsung. 

Jujur, saya orang Nias tetapi masih kurang mengenal alat-alat musik tradisional Pulau Nias itu sendiri. Namun demikian saya sangat mencintai dan menyukai alat musik tradisional Nias karna menurut saya alat musiknya dan cara memainkannya sangat unik dan keren.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun