assalamualaikum wr wbÂ
hallo!! temen temen piye kabare?? semoga sehat selalu yaa
di kompasiana kali ini akan membahas tentang safety inductionÂ
Bagi yang pernah bekerja di perusahaan pertambangan (pertambangan batubara khususnya), pasti tidak asing dengan istilah induksi safety (safety induction) ini.Â
bagi yang belom tau apa itu safety induction?, Safety Induction adalah pengenalan dasar-dasar Keselamatan kerja dan Kesehatan Kerja (K3) kepada karyawan baru atau visitor (tamu) dan dilakukan oleh karyawan dengan jabatan setingkat supervisory (dari divisi OSHE / Safety) dan bisa juga bisa dilakukan oleh yang paham tentang K3 dengan level jabatan minimum seperti tersebut diatas (minimal Foreman, dan supervisor up).Â
tujuan dari safety induction adalah memberikan pemahaman tentang pentingnya K3 di dalam pertambangan, memberikan pemahaman tentang peraturan yang berlaku dan sanksi apa yang diberikan jika melanggar peraturan di perusahaan tambang tersebut, memberikan informasi tentang prosedur kerja yang ada di wilayah pertambangan tersebut, dan masih banyak lagi
siapa sajakah yang berhak mendapatkan safety induction?salah satunya Karyawan baru di suatu perusahaan tambang, karena pada umumnya karyawan baru sama sekali belum mengetahui kondisi dalam tambang, walaupun karyawan baru ini telah memiliki pengalaman di tambang lainnya, tetap harus di beri induksi saat berada di perusahaan baru, Karyawan yang baru selesai dari cuti kerja. Walupun sudah lama menjadi karyawan di perusahaan tersebut, karyawan ini harus tetap diberi induksi safety setelah dia kembali dari cuti kerjanya. Hal ini dilakukan karena kondisi dalam tambang sudah banyak berubah (seperti arah jalan tambang) selama dia pulangÂ
gimana udah taukan apa itu safety induction, udah jelas?
sekian artikel saya, apabila ada salah kata mohon dimaafkan dan semoga artikel diatas bisa bermanfaatÂ
sampai jumpa diartikel selanjutnyaaÂ
wassalamualaikum wr wbÂ
nama : shelfira ardita
nim : 2440020022
prodi : D-IV keselamatan dan kesehatan kerja